Scroll untuk baca artikel
BeritaDaerahPolitik

Siaga Bencana, Pemkot Bima Siapkan Ribuan Personel dan Perkuat Sistem Informasi

×

Siaga Bencana, Pemkot Bima Siapkan Ribuan Personel dan Perkuat Sistem Informasi

Sebarkan artikel ini
Kepala Dinas Kominfotik Kota Bima, Muhammad Hasyim

LBima, Katada.id- Pemkot Bima melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menyiapkan langkah antisipatif menghadapi potensi bencana hidrometeorologi.

Kesiapsiagaan itu dilakukan melalui pengumuman pelaksanaan Apel dan simulasi menghadapi Bencana, Kamis (13/11) yang akan digelar 19 November 2025.

Kepala Dinas Kominfotik Kota Bima, Muhammad Hasyim, menjelaskan bahwa sesuai prakiraan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bima, intensitas hujan sedang hingga lebat disertai angin kencang diprediksi terjadi pada November 2025 hingga Februari 2026.

“Belajar dari banjir besar 2006 dan banjir bandang 2016, potensi kejadian serupa tetap ada. Karena itu, kita perlu mempersiapkan sumber daya, peralatan, hingga seluruh unsur yang berkaitan dengan kesiapsiagaan bencana,” kata Hasyim.

Ia menegaskan bahwa kewaspadaan harus ditingkatkan mengingat bencana banjir tidak hanya dialami Kota Bima, tetapi juga Kabupaten Bima dan Dompu. Pihaknya juga telah menerima arahan Gubernur NTB agar kepala daerah di wilayah Bima–Dompu menaikkan status darurat bencana.

“Saat ini Kota Bima tengah mempersiapkan peningkatan status darurat kebencanaan melalui keputusan Wali Kota. Adapun kebutuhan teknis sudah mulai disiapkan seperti dua dapur umum induk di BPBD dan Dinas Sosial, logistik, obat-obatan, hingga kesiapsiagaan personel,” ujarnya.

Hasyim menambahkan, Pemkot memperkuat arus informasi satu pintu terkait perkembangan cuaca dan kebencanaan, agar masyarakat mendapatkan informasi yang utuh dan valid dari Tim Siaga Bencana di bawah koordinasi BPBD.

“Dalam struktur Satgas Bencana, penyedia informasi terdiri dari Dinas Kominfotik, BPBD, BMKG, relawan bencana, serta Tim Siaga Bencana Kelurahan (TSBK),” jelasnya.

Pada apel siaga 19 November mendatang, Pemkot Bima akan melibatkan 935 personel dari unsur pemerintah, TNI, Polri, dan para relawan. “Ini bagian dari percepatan dan penguatan layanan penanggulangan bencana,” pungkasnya. (*)

Example 300250

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *