Mataram, katada.id – Kejaksaan Tinggi Nusa Tenggara Barat melaksanakan upacara penutupan dan pelantikan peserta diklat PPPJ angkatan LXXVII (77) tahun 2020.
Sembilan orang calon jaksa yang selama ini mengikuti Pendidikan Pembemtukan Jaksa secara online dari Kelas PPJ Kejati NTB secara resmi dilantik seacara virtual oleh Jaksa Agung RI, Burhanuddin dari Badiklat Kejaksaan RI Jakarta, yang didampingi oleh para Jaksa Agung Muda.
Para jaksa dilantik dan disumpah tersebut masing-masing sesuai dengan agama yang dianut. Agar menjadi pengingat bagi para jaksa untuk tidak melakukan perbuatan perbuatan terrcela baik dalam bertugas dan tanggungjawabnya sebagai seorang jaksa maupun dalam kehidupan sehari hari dalam bermasyarakat.
Jaksa Agung Burhanuddin mengamanatkan kepada para jaksa yang baru dilantik untuk bekerja dengan profesional serta selalu update terhadap kemajuan dan perkembangan teknologi informasi. Jaksa Agung RI juga menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh calon jaksa setelah dididik dan ditempa selama 3,5 bulan secara virtual.
“Kejaksaan saat ini hanya membutuhkan jaksa yang berintegritas dan professional. Selain itu keadilan itu tidak ada dalam buku namun ada dalam hati nurani sehingga kalian nantinya akan memperhatikan rasa keadilan di masyarakat,” amanatnya.
Kepala Kejaksaan Tinggi Nusa Tenggara Barat, Tomo Sitepu yang didampingi Asisten Pembinaan ikut menghadiri pelantikan tersebut dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.
Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan para Jaksa asal Kejaksaan Tinggi NTB tersebut diakhiri dengan pemberian ucapan selamat dan pengarahan agar dalam melaksanakan tugas sebagai Jaksa benar benar berpegang pada aturan yang ada dan menjadi jaksa berintegritas serta tanggap terhadap norma2 dan kearifan lokal.
Kesembilan jaksa yang dilantik asal Kelas PPJ Kejaksaan Tinggi NTB tersebut merupakan bagian dari 400 orang Jaksa di seluruh Kejaksaan Tinggi yang dilantik dan disumpah secara virtual oleh Jaksa Agung RI. (rif)