Bima, katada.id – Gugus tugas penanganan covid-19 NTB mengonfirmasi penambahan pasien positif baru. Kamis (14/5), ada 6 orang pasien positif baru.
Dari 6 orang pasien positif baru itu, dua orang berasal dari Bima. Yakni warga Desa Sai, Kecamatan Soromandi dan Desa Sanolo, Kecamatan Bolo. Sedangkan 4 orang lainnya masing-masing 2 orang dari Lombok Timur dan Mataram.
’’Telah diperiksa sebanyak 233 sampel dengan hasil 211 sampel negatif, 16 sampel positif ulangan, dan 6 sampel kasus baru positif Covid-19,’’ kata Ketua Pelaksana Harian Gugus Tugas NTB, Lalu Gita Ariadi dalam siaran persnya.
Dua pasien asal Bima, yakni pasien nomor 355 berinisial U, perempuan, usia 19 tahun, penduduk Desa Sai, Kecamatan Soromandi, Kabupaten Bima. Pasien pernah melakukan perjalanan ke Tangerang Banten. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 tidak pernah. Saat ini menjalani karantina terpusat di Kabupaten Bima dengan kondisi baik;
Pasien nomor 356 inisial MEE, laki-laki, usia 22 tahun, penduduk Desa Sanolo, Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima. Pasien pernah melakukan perjalanan ke Ponorogo Jawa Timur. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 tidak pernah. Saat ini menjalani karantina terpusat di Kabupaten Bima dengan kondisi baik.
Sedangkan 4 pasien lain, pasien nomor 351, an. Tn. AN, laki-laki, usia 60 tahun, penduduk Desa Batuyang, Kecamatan Pringgabaya, Kabupaten Lombok Timur. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak erat dengan pasien Covid-19 nomor 218. Saat ini menjalani karantina terpusat di Kabupaten Lombok Timur dengan kondisi baik;
Pasien nomor 352, an. Ny. N, perempuan, usia 42 tahun, penduduk Desa Labuan Lombok, Kecamatan Pringgabaya, Kabupaten Lombok Timur. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak erat dengan pasien Covid-19 nomor 156. Saat ini menjalani karantina terpusat di Kabupaten Lombok Timur dengan kondisi baik;
Pasien nomor 353, an. Ny. F, perempuan, usia 27 tahun, penduduk Kelurahan Turida, Kecamatan Sandubaya, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak erat dengan pasien Covid-19 nomor 312. Saat ini menjalani karantina terpusat di Kota Mataram dengan kondisi baik;
Pasien nomor 354, an. Ny. A, perempuan, usia 42 tahun, penduduk Kelurahan Pejeruk, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak erat dengan pasien Covid-19 nomor 309. Saat ini menjalani karantina terpusat di Kota Mataram dengan kondisi baik.
’’Untuk mencegah penularan dan deteksi dini penularan Covid-19, petugas kesehatan tetap melakukan Contact Tracing terhadap semua orang yang pernah kontak dengan yang terkonfirmasi positif,’’ terangnya. (red)