Bima, katada.id- Bupati Bima Ady Mahyudi, kembali menegaskan makna Selasa Menyapa. Hal itu diungkapkannya saat program unggulan itu menyapa masyarakat Desa Kuta, Kecamatan Lambitu, Selasa kemarin.
“Program strategis Selasa menyapa merupakan komitmen untuk mendekatkan dan meningkatkan pelayanan,” tegas Bupati dihadapkan Camat Lambitu, Muspika, para kepala desa dan tokoh agama dan tokoh masyarakat di kecamatan tersebut dalam sambutannya.
Menurut politisi PAN itu, yang paling utama yang harus dibangun Adi-Irfan adalah memangkas jarak antara pemerintah dan masyarakat.
“Agar tidak ada lagi jarak antara pemerintah dengan masyarakat, dan dapat berjalan beriringan.Ayo dukung Selasa Menyapa, agar Bima menjadi lebih baik,” ajaknya.
Bupati dengan tagline perubahan itu menghimbau agar ada partisipasi seluruh masyarakat.
“Seluruh warga desa di Lambitu dapat hadir menerima pelayanan secara langsung lebih dekat tanpa harus pergi ke kantor pemerintah,” ungkapnya.
Deretan pelayanan publik seperti pengurusan KTP, pelayanan pajak, pelayanan kesehatan, kegiatan gotong royong, penghijauan mewarnai kegiatan tersebut.
Sebagai informasi, penyambutan rombongan Bupati Bima Ady Mahyudi, Wakil Bupati dr.H. Irfan dan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bima Suciyanti ditandai dengan pengalungan selendang tenun Bima oleh Camat Lambitu Abdul Hafid S.Sos dan Ketua PKK Kecamatan Lambitu (sm).