Lombok Utara, Katada.id – Kehadiran Kabupaten Lombok Utara (KLU) di ajang MotoGP Mandalika 2025 bukan sekadar memperkenalkan destinasi wisata, melainkan juga sebuah misi ekonomi untuk memberdayakan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) lokal.
Dinas Pariwisata KLU yang hadir dengan stan promosi di Zona J, tidak hanya memamerkan keindahan alam Lombok Utara, tetapi juga secara aktif membawa serta pelaku UMKM daerah.
Produk-produk khas Lombok Utara dipamerkan agar dapat langsung dikenal dan dibeli oleh wisatawan mancanegara dan domestik yang hadir di event balap spektakuler tersebut.
Kepala Dinas Pariwisata KLU, Denda Dewi Tresni Budi Astuti, menjelaskan bahwa kolaborasi ini adalah kunci untuk memastikan event internasional memberikan dampak ekonomi yang luas hingga ke akar rumput.
“Selain memperkenalkan keindahan alam dan destinasi unggulan, Dinas Pariwisata KLU juga membawa serta pelaku UMKM lokal. Produk-produk khas daerah dipamerkan agar dapat langsung dikenal dan dinikmati oleh wisatawan,” ujarnya, Minggu (5/10).
Melalui MotoGP, Dispar KLU memanfaatkan momentum besar untuk menjangkau pasar internasional, tidak hanya untuk wisata bahari, tetapi juga untuk produk kerajinan dan kuliner khas daerah.
Ini adalah bukti nyata bahwa KLU memandang sport tourism sebagai pintu masuk yang efektif untuk menggerakkan perekonomian lokal.
Dengan dukungan media promosi yang lengkap, Lombok Utara berharap wisatawan yang datang untuk menikmati balapan dapat meluangkan waktu untuk menjelajahi dan berbelanja di KLU.
Mengintegrasikan kunjungan mereka ke Mandalika dengan pengalaman yang lebih otentik dan bermanfaat bagi masyarakat Lombok Utara. (*)
