Lombok Utara,Katada.id– Anggota DPRD Kabupaten Lombok Utara (KLU) dari Fraksi Gerindra, Hakamah, menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat, khususnya para sopir yang terdampak penutupan Dermaga Kayangan.
Hal itu disampaikan Hakamah usai menerima kunjungan sejumlah sopir pada Rabu (3/9/2025). Kehadiran para sopir tersebut merupakan tindak lanjut dari aksi mahasiswa beberapa waktu lalu yang menuntut penutupan dermaga. Dampaknya, para sopir kehilangan pekerjaan dari proyek yang sebelumnya berjalan di kawasan tersebut.
“Para sopir ini datang meminta ke DPRD untuk memfasilitasi agar mereka bisa bekerja disalah satu perusahaan di Tampes. Insha Allah hari ini kita laporkan ke pimpinan,” ujar Hakamah.
Sebagai bentuk tindak lanjut, DPRD berencana mengundang pihak ketiga pemilik perusahaan, Dinas Perhubungan, kepolisian, serta berharap Wakil Bupati KLU, Kusmalahadi Syamsuri juga hadir dalam pertemuan Jumat mendatang. Hakamah menekankan pentingnya komunikasi antara pemerintah daerah dan perusahaan agar aspirasi para sopir bisa terakomodasi.
“Program pusat harus tetap berjalan, jangan sampai terhenti. Pemda harus mengawal agar ada komunikasi dengan pihak ketiga. Itu harapan para sopir,” pungkasnya. (*)













