Lombok Timur, katada.id – Program Pengembangan UKM terus dilakukan oleh International Counsul for Small Business (ICSB) NTB di tengah Pandemi COVID-19 ini. Kegiatan pengembangan berupa seminar ini berlangsung di Lombok Timur, Sabtu 10 Oktober 2020. Diharapkan agar aktivitas UKM tetap mampu menjadi penopang ekonomi masyakarat.
Wakil Gubernur NTB, Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah yang turut hadir pada acara tersebut memberikan apresiasi kepada ICSB karena telah menyelenggarakan acara dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.
“Kita di NTB sudah sepakat memilih untuk hidup aman dan produktif, bukan aman saja, bukan produktif saja. Alhamdulillah dalam acara galang UKM ini, menunjukkan komitmen kita untuk menegakkan protokol Covid-19 ini,” ungkap Wakil Gubernur.
Wakil Gubernur yang kerap disapa Umi Rohmi ini mengatakan bahwa kedisiplinan dalam penerapan protokol kesehatan Covid-19 ini dapat menyelamatkan kita dari Pandemi. Kedisiplinan itu pula yang membuat masyakarat dapat menjalankan aktivitas perekonomian secara maksimal.
“Insyaallah kalau kita disiplin, kita sabar menerapkan protokol Covid-19 ini, maka kita akan bisa hidup produktif dalam masa sulit ini,” terangnya.
Umi Rohmi mengungkapkan bahwa NTB adalah Provinsi yang memiliki penduduk sangat kuat dalam menghadapi segala macam cobaan, dan memiliki berbagai macam cara untuk bangkit dari keterpurukan.
“NTB Alhamdulillah sudah menunjukan bahwa segala macam bencana yang kita alami tidak pernah membuat kita menyerah. Dari kemarin kita sudah mengalami masalah gempa dan sekarang kita mengalami Covid tapi tetap kita jalan terus dengan aktivitas kita tentunya dengan cara-cara yang berbeda,” terangnya.
Untuk itu, ia mengajak masyarakat khususnya peserta seminar Galang UKM ini agar terus bangkit dan meningkatkan kreativitas demi kemajuan UKM di NTB. Ia berharap agar UKM-UKM yang ada di NTB dapat di kenal di kancah nasional dan internasional.
“Mari terus-menerus kita bersatu padu untuk mendorong UKM kita, satu pesan saya, jangan malas belajar dan jangan cepat puas, apa yang dilakukan ICSB ini adalah tempat belajar,” ajaknya.
Koordinator ICSB NTB, Hj. Niken Saptarini Widyawati Zulkieflimansyah SE, M.Sc mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan acara yang dihajatkan untuk memberikan edukasi dan semangat kepada para pelaku UKM di NTB agar memiliki modal besar dalam mengembangkan usahanya.
“Ini adalah titik ke-2 dalam rangka upaya kami memberikan motivasi, memberikan semangat serta membentuk jejaring bagi pengembangan UKM di Provinsi NTB ini,” ungkapnya.
Ia mengatakan bahwa UKM adalah salah satu tulang punggung dari perekonomian Indonesia khususnya di NTB, namun di tengah Pandemi ini, banyak UKM yang terkena dampaknya. Oleh sebab itu, acara ini dibuat dengan harapan UKM dapat bangkit di tengah Pandemi ini.(red)