Bima, Katada.id – Kegiatan Selasa Menyapa di Kecamatan Madapangga berlangsung meriah. Pemkab Bima tak hanya menghadirkan berbagai layanan publik bermakna, tetapi juga program yang langsung dirasakan manfaatnya oleh warga.
Bagaimana tidak, Gerakan Pangan Murah (GPM) ikut mengisi program unggulan pasangan Adi–Irfan di hari kedua (23/10) kegiatan menyapa masyarakat Madapangga.
Pasar murah itu diselenggarakan Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Bima, bekerja sama dengan Bulog dan sejumlah pelaku usaha pangan.
Bupati Bima Ady Mahyudi menegaskan, GPM menjadi langkah nyata pemerintah daerah untuk menjaga stabilitas harga pangan, meningkatkan keterjangkauan sembako, serta menekan potensi inflasi.
“Gerakan Pangan Murah sangat bermanfaat dan membantu masyarakat desa yang membutuhkan sembako dengan harga terjangkau,” kata Bupati Ady saat meninjau stand pasar murah itu.
Sementara Wakil Bupati Bima, dr. H. Irfan Zubaidy, menilai GPM penting dalam menjaga daya beli masyarakat di tengah fluktuasi harga kebutuhan pokok.
“Kita ingin memastikan harga kebutuhan pokok tetap stabil dan mudah dijangkau,” ujarnya.
Kepala DKP Kabupaten Bima, M. Natsir, menuturkan, GPM serentak telah dilaksanakan di lebih dari 400 titik di seluruh Indonesia, bekerja sama dengan Bulog, BUMN pangan, dan pelaku usaha lokal.
“Gerakan ini merupakan langkah konkret pemerintah untuk memastikan masyarakat memperoleh bahan pangan dengan harga terjangkau. Kegiatan hari ini juga bertepatan dengan Hari Pangan Sedunia ke-45,” jelasnya.
Sementara Kepala Bidang Distribusi dan Cadangan Pangan DKP, Helmiyati, menyampaikan bahwa sejumlah komoditas dijual di bawah harga pasar. Di antaranya beras SPHP, minyak goreng, gula pasir, dan telur ayam.
“Di Desa Mpuri dan Woro kami siapkan beras SPHP sebanyak 2 ton seharga Rp11.200 per kg, beras premium 300 kg seharga Rp14.900 per kg, telur 1 ton Rp52.000 per trei, minyak kita Rp15.700 per liter, serta gula pasir Rp17.500 per kg,” rinci dia.
Kehadiran GPM di Madapangga menjadi bukti bahwa Selasa Menyapa bukan sekadar seremoni, melainkan upaya konkret Pemkab Bima menjaga stabilitas harga dan memperkuat ekonomi masyarakat desa. (*)













