Katada

Gubernur Buka Rakernas IOF 2020

Rakernas IOF 2020 dibuka oleh Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah bertempat di Hotel Aruna Senggigi Lombok Barat. Jumat, (20/11).

Lombok Barat, katada.id – Indonesia Off-Road Federation (IOF) melaksanakan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Tahun 2020 dengan menunjuk NTB sebagai tuan rumah. Mengusung tema “Strengthen Communication Based On Information Technology For Mutual Progress”, kegiatan Rakernas akan berlangsung dari tanggal 19 sampai dengan 21 November 2020 mendatang.

Secara langsung, Rakernas IOF 2020 dibuka oleh Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah bertempat di Hotel Aruna Senggigi Lombok Barat. Jumat, (20/11). Selain itu, kegiatan ini turut pula dihadiri Danrem 162/WB, Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi NTB, Plt. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi NTB serta Pengurus Daerah (Pengda) IOF se-Indonesia.

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur mengucapkan terima kasih atas ditunjuknya NTB selaku tuan rumah Rakernas IOF tahun ini. Sembari berharap kegiatan Rakernas berjalan lancar dan sukses, Ia mengajak peserta Rakernas untuk turut pula meluangkan waktu menikmati keindahan alam selama berada di NTB.

“Karena itu kami dari Pemerintah Provinsi NTB merasa sangat tersanjung, para sahabat semua berkenan datang di tempat kami,” ucapnya.

Gubernur yang kerap disapa Bang Zul ini juga menyebut bahwa kegiatan off-road mempunyai warisan yang bukan hanya sekadar program-program kerjanya. Lebih dari itu, warisan terbesar dari kegiatan off-road dikatakan Bang Zul ialah rasa persaudaraan dan kekeluargaannya.

Bang Zul kemudian menyinggung tema yang diangkat Rakernas IOF yakni “Strengthen Communication Based On Information Technology For Mutual Progress”. Ia menilai tema yang diusung begitu menarik dikarenakan menarik Informasi dan Teknologi (IT) di dalamnya. Untuk itu, Ia berharap keberadaan IT dapat menjadi sarana untuk memperbaiki dan membangun jembatan komunikasi yang lebih baik lagi.

“Nanti kami akan melakukan apa saja yang bisa dibantu supaya kegiatan ini sukses di kemudian hari,” tutur Bang Zul.

Tak hanya itu, Bang Zul meminta kegiatan off-road kedepannya memiliki warna yang berbeda. Salah satunya dengan menghadirkan sejumlah kendaraan listrik yang tentunya merupakan karya dari anak-anak muda di daerah.

“Karena NTB ini Alhamdulillah berkah juga dari musibah bukan hanya mampu membuat produk-produk lokal berteknologi tinggi, tapi anak-anak NTB mampu membuat sepeda motor listrik dengan kualitas yang internasional,” ungkapnya.

Dengan hal ini, Bang Zul optimis kegiatan off-road akan memiliki warna dan daya tarik tersendiri terlebih dalam menyambut dan menyemarakkan gelaran MotoGP Mandalika 2021 mendatang.

Sementara itu, Ketua Umum IOF, Irjen Pol Drs. Sam Budigusdian, MH bersyukur kegiatan Rakernas dapat berlangsung di NTB dengan tetap mengutamakan protokol kesehatan. Ia juga menjelaskan jika Rakernas IOF merupakan agenda rutin tahunan yang dilaksanakan guna mensinergikan dan mengesahkan program kerja untuk tahun 2021.

“Alhamdulillah, kerinduan rekan-rekan untuk berkumpul hari ini terobati dengan kita bisa hadir bersama, untuk duduk bersama dalam rangka Rakernas 2020,” ungkapnya.

Sam juga menyampaikan jika IOF terus berupaya meningkatkan konsistensi demi mengoptimalkan potensi baik di skala nasional hingga internasional. Dengan begitu, kahadiran IOF diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Salah satu upaya menyukseskan upaya ini, Sam mengungkapkan bahwa beberapa waktu lalu IOF telah melakukan rapat dengar pendapat dengan Komisi X DPR RI. Rapat tersebut dalam rangka memberikan partisipasi menyusun, memberi sumbangsih terhadap isian masalah tentang sistem olahraga nasional.

“Disepakati bahwa kita nantinya akan diakomodir dalam Undang-Undang Sistem Olahraga Nasional dan Insya Allah olahraga off-road ini akan menjadi salah satu cabang olahraga dalam sistem keolahragaan nasional,” ungkap Sam.

Lebih lanjut, Sam mengarahkan seluruh jajaran IOF untuk tetap melaksanakan berbagai kegiatan positif yang menambah erat kesetiakawanan dan juga tetap mengedepankan protokol kesehatan yang telah dianjurkan.

“IOF akan mengoptimalkan seluruh potensi dan sinergi internal guna menghasilkan organisasi IOF yang satu dan solid melalui perubahan yang lebih baik serta peningkatan komunikasi internal, eksternal yang terjalin harmonis dengan keterbukaan dalam hubungan kerjasama dengan semua pihak,” jelasnya.

Sam juga memberikan dukungan penuh terhadap NTB yang akan segera menjadi salah satu tuan rumah perhelatan akbar MotoGP 2021 di Mandalika, Lombok Tengah. Tak sampai di situ, Ia juga turut menyetujui usulan Pengda IOF NTB untuk menggelar event Kejuaraan Nasional Indonesia Off-Road Federation seri pertama.

Sebelumnya, Ketua Pengda IOF Provinsi NTB, Dr. H. L. Herman Mahaputra menyerukan kesiapan NTB sebagai tuan rumah event Kejuaraan Nasional Indonesia Off-Road Federation seri pertama. Ia kemudian berharap seluruh dukungan dari jajaran Pemprov NTB dalam menyukseskan hal tersebut. Hal ini juga disebut Herman dapat sekaligus menjadi ajang pemanasan sebelum perhelatan MotoGP berlangsung.

“Kami Pengurus Daerah (Pengda) IOF NTB sudah melakukan 2 kali eksekusi di Mandalika, kami lihat juga disitu masih lumayan luas dan kami Pengda NTB bercita-cita ingin melakukan kegiatan produktif,” terangnya.

Sementara untuk penyelenggaraan Rakernas, Ia bersyukur kegiatan ini akhirnya dapat dilaksanakan setelah sebelumnya mengalami penundaan. Ia Menjelaskan bahwa kegiatan Rakernas semula dijadwalkan berlangsung pada bulan maret lalu, namun harus ditunda dikarenakan pandemi Covid-19.

Untuk itu, Ia berharap poin-poin terhadap regulasi pada Rakernas 2019 yang seharusnya diaplikasikan pada tahun ini dapat ditingkatkan untuk kemudian dilaksanakan pada tahun 2021 mendatang. (red)

Exit mobile version