Katada

IATC dan WSBK Jadi Awal Kembakitan Ekonomi NTB

TGH. Hazmi Hamzar, anggota komisi V DPRD NTB.

Mataram, katada.id – Event dunia seperti pelaksanaan Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) dan World Super Bike (WSBK) menjadi awal kembangkitan ekonomi Provinsi NTB.

Pelaksanaan dua event besar tersebut akan dilaksanakan pada perhelatan, IATC dimulai pada tanggal 12 sampai 14 November 2021 sementara WSBK akan dihelat pada tanggal 19 sampai 21 November 2021.

Dikonfirmasi Anggota Komisi V DPRD NTB, TGH. Hazmi Hamzar mengatakan gelaran balapan motor dunia di Sirkuit Mandalika menjadi momen kembangkitan ekonomi masyarakat NTB. Karena itu dia mengajak masyarakat bisa menyambutnya dengan suka cita, bahwa kesempatan itu harus sungguh-sungguh di manfaatkan, sebab menjadi tuan rumah ajang dunia sesuatu yang sulit perjuangkan. Kalau misalnya tidak dimanfaatkan dengan baik, tentu banyak negara atau daerah lain yang berkeinginan menjadi tuan rumah pada ajang bergengsi tersebut.

“Kesempatan ini harus di syukuri. Yang mana manfaat Kawasan Sirkuit tidak hanya untuk WSBK dan MotorGP tetapi untuk kegiatan lainnya akan terus digunakan untuk mendongkrak ekonomi masyarakat kita,” ucap TGH. Hazmi, Selasa (9/11) kepada katada.id.

Kabar Presiden Jokowi dodo membuka event IATC sekaligus meresmikan kawasan Sirkuit Mandalika, Jum’at (12/11) akan didemo masyarakat dan gabungan aktivis mahasiswa. TGH. Hazmi meminta agar masyarakat dan mahasiswa menahan diri untuk melakukan aksi. Sebab akan merugikan daerah dan tidak mendukung kemajuan daerah.

“Kalau pun ada persoalan lain yang belum beres. Pihaknya menyarankan agar diselesaikan setelah selesai event ini. Jangan di lakukan sekarang, apalagi menghadang Pemerintah Pusat yang menjadikan NTB ini sebagai daerah pusat perkembagan ekonomi kita,” ujarnya.

Adanya WSBK 2021 dan MotorGP 2022 sinyal bagi masyarakat NTB menjemput peluang dari keterpurukan ekonomi selama ini. Harapanya tidak ada gerakan penghadangan yang bisa mengganggu pelaksanaan program internasional yang di tonton masyarakat dunia nantinya.

“Mari kita tunjukan kekompakan. Karena dengan ini kita bisa bangkit dari keterpurukan ekonomi di NTB,” ucapnya. (rif)

Exit mobile version