Katada

ICSB Menebar Virus Baru, Virus Kewirausahaan

Ketua TP-PKK Provinsi NTB yang juga selaku Koordinator ICSB NTB, Hj. Niken Saptarini Widyawati Zulkieflimansyah saat menghadiri Galang UMKM NTB 2020.

Sumbawa, katada.id – Meskipun di tengah pandemi, Program Pengembangan UMKM terus dilakukan oleh International Council for Small Business (ICSB) NTB. Kali ini Galang UMKM NTB 2020 digelar di Kabupaten Sumbawa, yang merupakan titik ketiga setelah Kota Mataram dan Kabupaten Lombok Timur.

Bertempat di Ruang Publik Kreatif, Universitas Teknologi Sumbawa, Ketua TP-PKK Provinsi NTB yang juga selaku Koordinator ICSB NTB, Hj. Niken Saptarini Widyawati Zulkieflimansyah mengungkapkan bahwa dunia sedang dihadapkan dengan sebuah virus yang tidak terlihat. Untuk itu, Ia mengajak pelaku usaha yang hadir untuk menciptakan sebuah virus baru yaitu virus kewirausahaan.

“Jadi kita harus menebarkan juga virus untuk menangkalnya agar kita mau menjadi pengusaha atau wirausahawan,” jelas Hj. Niken, Sabtu 17 Oktober 2020

Hj. Niken atau yang akrab disapa Bunda Niken tersebut mengatakan seorang pengusaha memiliki imunitas yang baik untuk menghadapi macam-macam cobaan. Hal tersebut harus dikembangkan dan dijadikan contoh bagi seluruh pelaku usaha atau penggiat UMKM di NTB.

Di akhir pemaparannya, Bunda Niken mengingatkan jika memiliki keinginan untuk maju dan mengembangkan diri, Pemerintah Provinsi NTB dengan tangan terbuka akan mendukung IKM dan UMKM untuk meningkatkan kualitas produknya.

“Sekarang bagaimana agar kita memanfaatkan peluang-peluang yang ada dan momentum pandemi Covid-19 untuk kebangkitan NTB,” tutupnya.

Sementara, Ketua Panitia Galang UMKM, Indah Purwanti Ningsih mengatakan kegiatan ini merupakan sebuah wadah bagi para pelaku UMKM untuk mengetahui terkait NTB Mall, jenama produk dan pemasaran digital.

Pada kesempatan ini pula, Ia menyampaikan sebuah ajang wirausaha muda NTB dan diharapkan pelaku UMKM turut berpartisipasi pada ajang yang bergengsi tersebut. “Saya berharap teman-teman berpartisipasi dalam lomba yang sekarang sudah dibuka hingga tanggal 31 Oktober,” jelasnya.

Rektor Universitas Teknologi Sumbawa, Dr. Ir. Chairul Hudaya mengatakan dikondisi pandemi saat ini membuat banyak sekali dampak sosial dan ekonomi. Menurutnya melalui kegiatan ini, UMKM mampu bangkit di tengah pandemi.

“Sehingga kita bisa menyaksikan saat ini banyak sekali teman-teman kita di UMKM berinovasi dan menghasilkan terobosan-terobosan, khusunya dalam mengatasi pandemi saat ini,” ujarnya. (red)

Exit mobile version