Mataram, katada.id – Pembangunan jembatan Lewa Mori Kabupaten Bima direncanakan tahun 2020. Jembatan dengan panjang 400 meter ditaksir akan menelan anggaran Rp500 miliar.
Hal itu diungkap Kepala Dinas PUPR NTB, Ridwansyah. Ia menerangkan, pembiayaan untuk pengerjaan jembatan Lewa Mori Bima diusulkan bersumber dari APBN.
Baca Juga: Sepasang Kekasih Bandar Narkoba di Lotim Ditangkap Polisi, 111 Gram Sabu Disita
’’Tahun ini kita usulkan kepada pusat, mudahan APBN tidak refocusing, agar tahun depan bisa mulai dikerjakan,’’ ujarnya.
Jembatan Lewa Mori ini menghubungkan Dusun Kalaki, Desa Panda, Kecamatan Palibelo dengan Desa Daru, Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima.
Baca Juga: Polsek Soromandi Bekuk Pria Asal Desa Punti dan Kananta karena Kedapatan Miliki Sabu
Menurut Ridwansyah, pembangunan jembatan Lewa Mori ini bisa memperpendek jarak dari Bandara Sultan Salahuddin di Kabupaten Bima dengan Kota BimaSelain. ’’Jembatan ini bisa menjadi destinasi wisata baru di wilayah tersebut,’’ ungkapnya.
Pembangunan jembatan ini juga terintegrasi dengan pengembangan Teluk Bima. (rif)