Katada

Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Masker Pemprov NTB Tunggu Hasil Audit BPKP

Kasat Reskrim Polresta Mataram, Kompol I Made Yogi Purusa Utama. (Istimewa)

Mataram, katada.id – Penanganan kasus dugaan korupsi pengadaan masker di Pemprov NTB tahun 2020-2021 dipastikan terus berjalan.

Kasat Reskrim Polresta Mataram Kompol I Made Yogi Purusa Utama menegaskan, proses penyidikan masih berlangsung, seperti pemeriksaan saksi-saksi. Bahkan, pihaknya sudah mengajukan permohonan penghitungan kerugian negara ke lembaga auditor.

“Tinggal menunggu hasil audit BPKP, apakah ada kerugian negara atau tidak. Begitu hasil audit kerugian negara ditemukan, maka proses hukum akan berlanjut ke tahap berikutnya,” ujar dia, Selasa (7/5).

Ia berharap berharap penghitungan kerugian negara bisa selesai dengan cepat. Mengingat semua dokumen yang dibutuhkan tim audit sudah diserahkan ke BPKP NTB. “Tinggal tunggu audit BPKP NTB keluar. Setelah itu baru ditentukan langkah ke depannya ,” tandas perwira satu mawar ini.

Sebagai informasi, proyek pengadaan masker ini menelan anggaran sebesar Rp 12,3 miliar. Proyek ini sebagai upaya Pemprov NTB menangani pandemi Covid-19.

Selama proses penyidikan, Wabup Sumbawa Dewi Noviany telah diperiksa. Saat proyek ini bergulir melalui Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (UKM) NTB, adik kandung mantan Gubernur NTB Dr Zulkieflimansyah ini menduduki jabatan sebagai kepala kepala sub bagian pada Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) NTB.

Selain itu, penyidik juga telah memeriksa sejumlah pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). (ain)

Exit mobile version