Mataram, katada.id – Kloter perdana jemaah calon haji (JCH) asal Nusa Tenggara Barat resmi memasuki Asrama Haji Embarkasi Lombok, Kamis (1/5). Sebanyak 384 jemaah tergabung dalam kloter ini, seluruhnya berasal dari Kabupaten Lombok Barat.
Rinciannya, 209 jamaah laki-laki dan 175 perempuan. Mereka tiba menggunakan sembilan armada bus dan disambut secara resmi oleh Kepala Kantor Wilayah Kemenag NTB Zamroni Aziz bersama Plt Asrama Haji dan jajaran Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) di Aula Bir Ali 2.
“Jamaah tertua berusia 90 tahun, termuda 21 tahun,” kata Zamroni.
Jamaah termuda atas nama Ahmad Aripin Mansyur berasal dari Jembatan Gantung, Kecamatan Lembar. Sementara yang tertua tercatat atas nama Sautin Aget (Buwun Mas, Sekotong), Satemah Narima, dan Ismail Ridwan (Jembatan Kembar).
Sebanyak 92 jemaah masuk kategori lansia, dan lima orang lainnya menggunakan kursi roda. Masing-masing atas nama Sahrim Sulaiman (Sekotong), Musib Paharudin dan Le Hantik Mawardi (Gerung), Dirasih Durasit (Narmada), serta Inaq Saimah Janurah (Lingsar).
JCH Lombok Barat ini berasal dari sembilan kecamatan. Terbanyak dari Narmada sebanyak 80 orang, disusul Labuapi (69), Lingsar (56), dan Gerung (54). Sisanya Gunung Sari (20), Kediri (31), Kuripan (16), Lembar (31), dan Sekotong (27).
Kloter pertama ini akan didampingi delapan petugas. Terdiri atas Ketua Kloter (TPHI), Pembimbing Ibadah (TPIHI), dua Tenaga Kesehatan Haji Indonesia (TKHI), tiga Petugas Haji Daerah (PHD), dan satu perwakilan KBIHU.
JCH dijadwalkan bermalam di Asrama Haji dan diberangkatkan ke Madinah pada Jumat (2/5) pukul 01.50 WITA dari Bandara Internasional Lombok menggunakan pesawat Garuda Indonesia nomor penerbangan GIA5101, tipe Boeing 777-300ER. (red)
