Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
DaerahNasionalPolitik

Ngopi Bareng Hj. Mahdalena: Pemerintah Pastikan Anak Madrasah Dapat Beasiswa

×

Ngopi Bareng Hj. Mahdalena: Pemerintah Pastikan Anak Madrasah Dapat Beasiswa

Sebarkan artikel ini
Kegiatan Sosialisasi Program Indonesia Pintar oleh Legislator RI, Hj. Magdalena

Bima, katada.id – Anggota DPR RI Fraksi PKB, Hj. Mahdalena, S.S., M.M., menegaskan komitmennya memajukan dunia pendidikan.

Hal itu diungkapkan dirinya, melalui kegiatan Ngobrol Pendidikan Agama Islam (Ngopi) bertajuk “Sosialisasi Program Indonesia Pintar (PIP)”.

Example 300x600

Kegiatan itu digelar di Aula MTsN 1 Kabupaten Bima, Sabtu (11/10). Merupakan buah kolaborasi antara DPR RI, Kementerian Agama RI, dan Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram.

“Alhamdulillah kita diberikan jatah 12.500 beasiswa PIP. InsyaAllah semoga bisa cair pada Oktober ini,” ujar Hj. Mahdalena di hadapan para guru, dosen, dan peserta didik.

Ia menjelaskan, Program Indonesia Pintar merupakan bentuk perhatian negara agar anak-anak dari keluarga kurang mampu tetap bisa mengenyam pendidikan. Bantuan ini diberikan bagi siswa madrasah ibtidaiyah, tsanawiyah, hingga aliyah.

“Melalui PIP, pemerintah memastikan tidak ada anak yang putus sekolah hanya karena keterbatasan ekonomi. Semua anak bangsa berhak memperoleh pendidikan yang layak dan bermartabat,” tegasnya.

Menurutnya, PIP memiliki manfaat besar bagi siswa, mulai dari meringankan biaya pendidikan seperti pembelian perlengkapan sekolah, buku, hingga seragam, mendorong semangat belajar, sekaligus menekan angka putus sekolah di daerah terpencil.

Kegiatan Ngopi Bareng ini juga menjadi ruang interaktif. Guru, dosen, dan siswa menyampaikan aspirasi mereka, termasuk usulan agar PIP bisa menjangkau jalur prestasi bagi qori dan qoriah penghafal Al-Qur’an.

Menanggapi hal itu, Hj. Mahdalena menyambut baik dan berjanji akan memperjuangkannya di DPR RI bersama Kementerian Agama.

“Prestasi para penghafal Al-Qur’an adalah kebanggaan bangsa. Kita akan perjuangkan agar perhatian pemerintah juga menyentuh mereka,” katanya.

Selain sosialisasi, acara ini juga menjadi wadah silaturahmi. Hj. Mahdalena menekankan pentingnya kesetaraan dalam dunia pendidikan Islam.

“Harapannya, tidak ada lagi perbedaan antara guru negeri dan swasta, termasuk kesempatan yang sama untuk seleksi PPPK maupun PNS. Mohon doanya,” pungkasnya. (*)

 

Example 300250

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *