Bima, katada.id- Pemkab Bima melalui Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) sedang menyiapkan pembangunan 2000 lebih Sumur Bor Dangkal. Pembangunan itu dilakukan untuk menyokong Swasembada Pangan.
Hal itu diungkap Plt Distanbun Bima, Taufik, MT. Menurutnya sekitar Rp 22 miliar digelontorkan untuk membangun infrastruktur yang diharapkan meningkatkan produktifitas petani itu.
“Sekitar 2000 lebih (sumur bor) akan dibangun. Anggaranya sekitar Rp 22 miliar,” ungkapnya, saat dikonfirmasi katada.id, Sabtu (26/7).
Taufik menjelaskan bahwa pembangunan itu akan berlangsung pada 16 Kecamatan di Kabupaten Bima. Kecuali Kecamatan Donggo dan Wawo.
“Tidak ada usulan BPP (Badan Penyuluhan Pertanian) untuk Kecamatan Donggo dan Wawo,” urainya.
Lebih lanjut dia menyampaikan bahwa kini Distanbun Bima sedang mencari tukang sumur Bor Dangkal. Terutama untuk Kecamatan Palibelo, Lambu dan Sanggar.
“Yang mendaftar akan diundang untuk kegiatan penjelasan pekerjaan. Diprioritaskan Tukang Bor Asli Kecamatan setempat dan sekitarnya,” pungkasnya. (*)