Dompu, katada.id – Tim SAR gabungan menghentikan pencarian korban Asrudin (50) yang diduga tertimbun longsor di lahan jagung miliknya di So Sori Mango Desa Suka Damai, Kecamatan Manggelewa, Kabupaten Dompu, Selasa (4/1). Keputusan tersebut diambil setelah pencarian selama 5 hari hasilnya nihil.
Kepala Kantor SAR Mataram Nanang Sigit PH mengatakan, pihak keluarga meminta menghentikan pencarian, karena tanda-tanda keberadaan korban tidak ditemukan.
“Operasi SAR ditutup hari ini berdasarkan permintaan keluarga korban dan hasil koordinasi dengan unsur-unsur yang terlibat,” kata Nanang.
Baca juga: Petani Jagung Asal Donggo Tertimbun Tanah Longsor di Dompu
Tim SAR gabungan telah berupaya menemukan keberadaan Asrudin asal Dusun Lakeke, Desa Doridungga, Kecamatan Donggo, Kabupaten Bima dengan menggunakan alat berat dan menyusuri aliran sungai.
Tidak ada yang mengetahui kejadiannya secara pasti. Sehingga selama pencarian muncul beberapa dugaan terkait kejadian itu.
Baca juga: Tersangka Kasus Narkoba Rayakan Ultah di Dalam Sel, Petugas Piket Polres Bima Diperiksa Propam
Selain diduga tertimbun longsor, korban juga dikabarkan hanyut di sungai setempat dan sudah menyelamatkan diri saat kejadian pada hari Jumat (31/12). (red)