Bima, katada.id – Maling motor yang dikenal licin, SR alias Safa warga Kecamatan Belo, Kabupaten Bima akhirnya ditangkap. Pria 23 tahun ini diringkus saat beraksi sekitar pukul 17.30 Wita di Kota Bima, Selasa (23/6).
Saat disergap, Safa sempat melawan petugas dan melarikan diri kepungan anggota Tim Puma Polres Bima Kota. Polisi pun melumpuhkan dengan menembak bagian kakinya. ’’Pelaku ini DPO curanmor yang selama ini selalu lolos, bahkan sempat melukai petugas saat akan penangkapan,’’ kata Kasubag Humas Polres Bima Kota AKP Hasnun.
Sebelumnya tim sering melakukan penggerebekan terhadap Safa. Akan tetapi pelaku sangat licin dan selalu lolos dari sergapan petugas.
’’Pelaku Safa juga pernah melakukan pembacokan terhadap anggota tim, yang membuat dua orang anggota mengalami luka bacok di bagian tangan,’’ bebernya.
Tetapi pada Selasa kemarin pelariannya berakhir. Hasnun menuturkan, awalnya tim mendapat informasi jika Safa bersama temannya Umar akan turun ke Kota Bima untuk melakukan Curanmor. Katim Puma Polres Bima Kota AIPDA Abdul Hafid memerintahkan anggota untuk mengintai di batas kota.
’’Tidak lama kemudian pelaku muncul menggunakan SPM Honda Beat Hitam. Sehingga dilakukan pembuntutan. Sekitar 3 jam lebih melakukan pembuntutan, kedua pelaku pun berhenti di Kelurahan Paruga, Kota Bima,’’ terang Hasnun.
DI situ, pelaku Safa turun dan mencongkel kunci kontak sepeda motor yang terparkir. Melihat aksi kedua pelaku, tim langsung menyergapnya.
Saat akan ditangkap kedua pelaku melakukan perlawanan dan melarikan diri. Sempat terjadi aksi kejar-kejaran. Polisi meminta pelaku Safa berhenti tapi tak diindahkan. ‘’Anggota mengambil tindakan terukur dengan menembak kaki kirinya,’’ bebernya.
Meski sudah kena tembakan, Safa masih terus berlari. Polisi lagi-lagi menembak bagian kaki kanan. Seketika pelaku tersungkur sambil meringis kesakitan.
Sementara, sebagian tim lagi yang tidak jauh dari TKP melakukan pengejaran terhadap pelaku Umar yang melarikan diri. Tim langsung memberikan tindakan tegas dengan menembak pelaku dan mengenai pinggang sebelah kanannya.
Namun pelaku masih bisa melarikan diri, sehingga tim kembali menembak pelaku di bagian kaki sebelah kanan. Sehingga pelaku langsung tersungkur. ’’Dalam penangkapan ini berhasil diamankan barang bukti berupa 7 tujuh SPM berbagai jenis dan kunci T,’’ ungkap Hasnun. (izl)