Bima, katada.id- Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Bima, menggelar pertemuan perdana. Perjumpaan itu melibatkan pengurus dari tingkat kabupaten, kecamatan, dan desa Sabtu (19/07) di aula Masjid Agung Kabupaten Bima.
Ketua TP PKK Bima, Murni Suciyanti Ady Mahyudi mengungkapkan bahwa pertemuan itu momentum penting. Terutama untuk mempererat silaturahmi, berbagi informasi, serta mengevaluasi program kerja yang telah dijalankan.
“Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya memperkuat peran PKK dalam mendukung pembangunan daerah,” ujarnya.
Murni menekankan pentingnya evaluasi dan penguatan kapasitas kader untuk mewujudkan sepuluh program pokok PKK secara maksimal.
“Program Selasa Menyapa telah membuktikan dampak langsung bagi masyarakat. Ke depan, kami akan terus memperkuat kapasitas kader di semua jenjang,” tegasnya.
Dia juga menegaskan bahwa perlunya optimalisasi program unggulan yang selaras dengan visi-misi Bupati Bima. Diantaranya, peningkatan partisipasi masyarakat dan sinergi lintas sektor dalam pelaksanaan program PKK.
“Kolaborasi antara kader PKK, instansi pemerintah, dan masyarakat luas menjadi kunci keberhasilan. Kita harus bersatu dalam gotong royong untuk mencapai tujuan bersama,” terangnya.
Pada kesempatan itu Murni, menyampaikan hasil Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) PKK ke-10 yang digelar di Samarinda, Kalimantan Timur beberapa waktu lalu. Katanya, terdapat sejumlah kesepakatan penting yang menjadi acuan strategis bagi TP PKK Kabupaten Bima ke depan.
“Dengan kerja keras, dedikasi, dan semangat gotong royong, PKK Kabupaten Bima akan terus berkontribusi nyata dalam membangun keluarga sejahtera menuju Bima yang bermartabat,” pungkasnya.
Sebagai informasi, dalam kegiatan itu TP PKK Kabupaten Bima menerima bantuan 1 unit mesin giling tepung dan kopi dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bima. Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Kepala Dinas, Amrin Munawar. Untuk selanjutnya akan diberikan kepada TP PKK Desa Pesa, Kecamatan Wawo. (*)