Lombok Utara, katada.id – Penyelidikan kasus Video Call Sex (VCS) atau video mesum oknum pejabat inisial RA di Dinas Sosial Pemberdayaan, Perlindungan Perempuan dan Anak (Dinsos P3A) Kabupaten Lombok Utara menuai titik terang. Tim Cyber Crime Polda NTB kini sudah mengantongi identitas penyebar video mesum tersebut.
“Identitas terduga pelaku sudah kami kantongi,” jelas Kabid Humas Polda NTB, Kombes Artanto dikonfirmasi, Senin (13/6).
Artanto belum menjelaskan secara detail terkait identitas terduga pelaku. Termasuk inisial, usia maupun asal terduga pelaku.
“Guna memudahkan lidik dan sidik, tidak saya sampaikan secara terbuka terkait identitas terduga pelaku,” tegas Artanto.
Sebelumnya, video mesum oknum pejabat tersebut beredar luas. Video berdurasi 05.10 detik itu, RA memperlihatkan bagian dadanya. Sementara pria teman VCS-nya menunjukan alat vitalnya.
Pasca video tersebut beredar, RA melaporkan kasus tersebut ke Polda NTB. Dalam laporannya, RA mengaku diperas.
“RA melapor atas kasus pemerasan. Ada oknum yang meminta sejumlah uang agar videonya tidak disebar,” tutup Artanto. (aw)