BIMA-Ada pemandangan yang unik saat pelantikan DPRD Kabupaten Bima. Seorang anggota dewan dari Partai Amanat Nasional (PAN), Rafidin S.Sos membawa dua istrinya. Nurwahidah istri pertama, dan Nurahnafy istri kedua.
Rafidin tiba di ruangan pelantikan dengan balutan jas hitam dan kemeja putih. Sedangkan istrinya sama-sama memakai busana warna biru. Bedanya biru gelap dan biru menyala.
Dewan yang terpilih dengan koleksi suara sekitar 1.600 sengaja membawa kedua istrinya pada momen pelantikan. Ia ingin berbagi kebahagian di saat dirinya disumpah sebagai wakil rakyat.
“Jadi keduanya sudah sepakat hadir. Saya sudah kasih tahu sebelum pelantikan dan mereka bersedia,” ungkap Rafidin, ayah lima orang anak ini.
Ia awalnya sedikit khawatir menghadirkan dua istri di saat pelantikan. Bukan takut berkelahi. Ia hanya takut keduanya tidak akur. Memperlihatkan wajah cemberut di hadapan orang-orang yang hadir di acara pelantikan.
Tetapi yang terjadi di luar dugaan. Tidak seperti kekhawatiran yang sempat terbesit dalam pikirannya.
Dua istrinya seakan-akan menghapus kekhawatiran suaminya. Mereka tampil rukun. Kompak senyum. Kompak bahagia. Tak ada wajah cemberut.
“Saya sedikit khawatir, jangan sampai mereka perlihatkan wajah cemberut. Di luar dugaan saya, sebaliknya mereka senyum-senyum. Bahagia mereka. Saya senang sekali,” ungkap pria berkepala plontos ini.
Kebahagiaannya bertambah melihat dua istrinya akur. Mereka berdua menyempatkan diri foto bersama.
Tak hanya itu, istri-istrinya juga kompak mengumbar senyum ketika mengapit dirinya. Di kanan istri pertama, di kiri istri kedua. “Saya bangga. Bahagia sekali, sangat bahagia,” ucapnya berulang-ulang.
Sebenarnya tidak ada ketegangan antara istri pertama dan keduanya. Itu hanya ketakutan dirinya saja. Khawatir salah satunya cemburu. Karena jauh hari sebelum pelantikan, mereka punya berhubungan baik.
Buktinya, anak pertama dari istri kedua dibesarkan Nurwahidah. “Begitu pun anak kedua saya. Istri pertama saya juga sangat sayang. Ini menandakan tidak ada masalah,” cetus mantan wartawan ini.
Saat dirinya maju sebagai calon DPRD Bima dengan kendaraan partai berlambang matahari, ia lebih awal menyampaikan niatnya kepada dua istrinya. Mereka sangat mendukung, walau pun hanya dengan doa.
Dan ia yakin berkat doa kedua istrinya juga ia bisa melanggeng mulus duduk kursi dewan yang terhormat. “Yang jelas dukungan masyarakat paling besar. Tapi saya yakin doa istri juga bagian dari kesuksesan ini,” yakin Rafidin.
Di akhir percakapan, ia mengaku tidak malu membawa dua istrinya di acara pelantikan. Ia malah bangga, apalagi istri-istrinya tampil mengesankan selama mendampingi dirinya. “Gak malu, saya bangga istri saya bisa hadir dua-duanya,” tutupnya. (one)
