BIMA-Krisis air di Dusun Ndano Ndere, Desa Bajo, Kecamatan Soromandi, Kabupaten Bima mendapat perhatian Polres Bima. Institusi berseragam cokelat itu mendatangkan air bersih menggunakan satu unit mobil tangki, Jumat (19/7).
Kedatangan mobil tangki berwarna cokelat itu disambut gembira warga. Jeriken dan ember terlihat berbaris rapi mengantre jatah air.
Kapolres Bima AKBP Bagus S Wibowo mengatakan, bantuan air tersebut sebagai bentuk kepedulian sosial polri terhadap warga terdampak kekeringan. Apalagi, wilayah tersebut saat ini sedang kesulitan mendapatkan air bersih.
“Kami droping air satu mobil tangki berisi ribuan liter air. Karena di sana sedang krisis air,” terangnya.
Bantuan air ini juga bentuk pengabdian polisi kepada masyarakat. Selain itu, salah satu cara upaya untuk membangun kedekatan dengan masyarakat. “Polisi tidak hanya penegakan hukum, tapi kegiatan sosial seperti ini tetap rutin kami lakukan,” katanya.
Droping air tersebut tidak hanya melibat Polres Bima. Babinsa setempat juga membantu menyalurkan dan membantu pembagian air bersih. Polri dan TNI kompak memindahkan air dari mobil tangki ke bak induk. Kemudian satu per satu jeriken dan ember diisi air.
Kapolres menambahkan, bantuan air bersih untuk warga terdampa kekeringan terus berlanjut. Sebelumnya, polres juga mengirim bantuan air di beberapa desa di Bima. “Semoga bantuan air ini meringankan dan membantu warga,” tandasnya.
Ndano Ndere salah satu dusun terdampak kekeringan atau krisis air paling parah. Hampir setiap musim kemarau mereka selalu kesulitan mendapatkan air. Kondisi ini sudah puluhan tahun mereka alami.
Untuk mendapat kebutuhan air bersih, mereka mengambil air di desa tetangga, Dori Dungga, Kecamatan Donggo. Jarak yang mereka tempuh sekitar 4 kilometer. (one)