Razia, Polisi Temukan Wanita Seksi dan Waria Lagi Mabuk Berat di Pematang Sawah

0
Polisi memeriksa kelengkapan surat terhadap wanita dan waria yang kedapatan mabuk berat di Senggigi, Lombok Barat.

Lombok Barat, katada.id – Tim Puma 8 Sat Samapta Polres Lombok Barat melaksanakan patroli di seputaran jalur BIL II Kecamatan Labuapi, Minggu dini hari (29/8). Tim menemukan pengendara yang mencurigakan.

“Sempat dilakukan pengejaran kepada seorang pemuda yang menolak diberhentikan, setelah berhasil diberhentikan, selanjutnya dilakukan pemeriksaan badan serta kendaraan,” jelas Kasat Samapta Polres Lombok Barat, Polda NTB AKP Bambang Indrat.

Petugas mendapati kendaraan tersebut tidak menggunakan lampu penerangan, menggunakan knalpot Brong (bising), serta tidak memasang plat nomor kendaraan.

“Pengendara juga tidak bisa menunjukan surat-surat kendaraannya, sehingga petugas membawa barang bukti kendaraan tersebut ke Mako Polres Lobar,”katanya.

Sekitar pukul 01.00 wita, patroli dilanjutkan di wilayah Senggigi Kecamatan batulayar, menemukan dua orang. Diantaranya seorang perempuan berpakaian seksi dan seorang waria dalam kondisi mabuk.

“Kedua orang ini ditemukan sedang berada di pematang sawah, selanjutnya petugas melaksanakan pemeriksaan badan dan kendaraan, bahkan sampai menghadirkan Kepala Dusun dan ketua RT setempat,” bebernya.

Hal ini dilakukan untuk memastikan tidak ada barang bawaan yang mencurigakan, namun dari hasil pemeriksaan, tidak ada barang yang mencurigakan di temukan. “Selanjutnya kedua orang tersebut di berikan tindakan fisik terukur, agar menyadarkan dari pengaruh alkohol dan memberikan efek jera,” imbuhnya.

Sekitar pukul 01.50 wita, lagi-lagi menemukan sekelompok anak muda yang sedang meminum miras, disekitar Desa Dasan Geres Kecamatan Gerung. “Kemudian petugas melakukan teguran dan imbauan, dan melakukan pembubaran dan pemusanahan minuman keras tersebut di tempat.

Menurutnya, ini bertujuan untuk menekan terjadinya gangguan Kamtibmas, seperti perkelahian antar kelompok, serta aksi kejahatan dan tindak kriminal lainnya. “Diimbau untuk pulang kerumah masing-masing, kemudian dilanjutkan menyisir kembali wilayah Senggigi kec batulayar, menggandeng Tokoh Masyarakat dan kadus setempat,” katanya.

Lagi-lagi, tim menemukan dua orang pemuda yang sedang minum miras di samping toko retail modern di wilayah batulayar, sehingga petugas kemudian melakukan pemeriksaan badan, disaksikan Kadus dan Tokoh Masyarakat setempat.

“Menemukan satu bungkus obat, menurut pengakuan salah satu pemuda tersebut, merupakan obat yang sering di minum karena kondisi batuk,” ujarnya.

Untuk memberikan efek jera, petugas memberikan tindakan fisik kepada kedua pemuda tersebut, dan menurut Kadus setempat dan warga, mereka sudah sering diingatkan untuk tidak minum-minum di lokasi ini.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here