Sumbawa, katada.id– Gubernur NTB, Lalu Muhamad Iqbal, melakukan kunjungan silaturahmi dengan pimpinan, santri, dan masyarakat Pondok Pesantren (Ponpes) Nahdlatul Wathan (NW) Padasuka, Kecamatan Lunyuk, Kabupaten Sumbawa, Minggu (9/3).
Kunjungan oleh orang nomor satu di NTB itu, bertujuan untuk mempererat hubungan antara pemerintah daerah dan lembaga pendidikan Islam, sekaligus mendorong pesantren agar lebih mandiri secara ekonomi.
Dalam sambutannya, Miq Iqbal sapaan Gubernur NTB Lalu Muhammad Iqbal mengatakan dakwah tidak hanya membutuhkan kekuatan ilmu dan moral, tetapi juga kekuatan ekonomi. Oleh karena itu, pihaknya akan mendorong agar NW menjadi lembaga yang tidak hanya unggul dalam syiar Islam, tetapi juga memiliki kemandirian ekonomi yang kuat.
“Kita ingin NW tidak hanya kuat dalam pendidikan dan dakwah, tetapi juga mandiri secara ekonomi, sehingga dapat memberikan manfaat lebih besar bagi umat,” kata mantan Dubes Turki untuk Indonesia itu.
Ia menekankan pentingnya pesantren untuk mengembangkan sektor ekonomi yang dapat menopang kebutuhan operasional serta kesejahteraan santri dan tenaga pengajar. Dengan demikian, pesantren tidak hanya menjadi pusat pendidikan agama, tetapi juga pusat pemberdayaan ekonomi bagi masyarakat sekitar.
Sementara itu, Bupati Sumbawa, Syarafuddin Jarot, menyampaikan pondok pesantren memiliki peran strategis dalam membina generasi muda. Menurutnya, pesantren merupakan mitra penting bagi pemerintah dalam menciptakan sumber daya manusia yang unggul, baik dalam aspek akademik maupun akhlak.
“Terima kasih kepada Ponpes NW Padasuka yang telah berperan aktif dalam mencetak generasi muda yang berakhlak dan berilmu. Pemerintah daerah akan terus mendukung peran pondok pesantren dalam membangun sumber daya manusia yang unggul,” ujar Syarafuddin Jarot.
Selain itu, ia menekankan seluruh fasilitas penunjang di pondok pesantren harus mampu mendukung kegiatan pembelajaran agar para santri dapat menimba ilmu dengan optimal. Pemerintah daerah, lanjutnya, akan terus berupaya meningkatkan kerja sama dengan pesantren untuk memastikan lingkungan belajar yang nyaman dan kondusif bagi para santri.
Kunjungan Gubernur NTB dan Bupati Sumbawa ke Ponpes NW Padasuka ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara pemerintah dan lembaga pendidikan Islam dalam membangun masyarakat yang lebih religius dan sejahtera. (rl)