Katada

Temuan TP4D, Ratusan Ton Bibit Jagung Bantuan 2019 Diduga Bermasalah

Ilustrasi bibit jagung rusak. (istimewa)

Katada.id, Mataram – Pengadaan bibit jagung di NTB tahun 2019 diduga bermasalah. Tim Pengawal dan Pengaman Pemerintah dan Pembangunan Daerah (TP4D) Kejati NTB menemukan bibit yang tidak memenuhi syarat dibagikan kepada masyarakat.

Temuan awal, TP4D mendapati bibit jagung umum 3 varietas JH 27 dalam keadaan rusak atau tidak sesuai syarat sebanyak 82 ton dari total 112 ton. Tetapi, kejaksaan meminta agar penyedia dari PT Benindo Perkasa Utama mengganti semua varietas JH 27 tersebut.

‘’Ada 2 varietas yang didistrubusikan ke NTB, yakni JH 27 dan HJ 21. Namun terjadi permasalahn pada varietas JH 27,’’ kata Kasi Penkum dan Humas Kejati NTB Dedi Irawan didampingi Kasi TP4D Kejati NTB Erwin Indrapraja, Senin (11/11).

Temuan itu diperkuat hasil penelitian dan uji laboratorium BPSP. Dimana bibit jagung JH 27 itu belum diverifikasi. ‘’TP4D suruh ganti semua dengan JC 21,’’ ungkapnya.

Semua rekomendasi dari TP4D sudah dilaksanakan oleh penyedia bibit. Mereka mengganti bibit yang disalurkan kepada petani sebanyak 112 ton. ‘’Juli lalu sudah diganti,’’ terang Dedi.

Untuk bibit verietas premium 919 yang ditolak dan dipermasalahkan oleh warga, ia menegaskan tidak didampingi TP4D. Pihaknya hanya mendampingi pengadaan bibit jenis JH 27 dan HJ 21. ‘’Kalau yang premium kami tidak tahu,’’ tandasnya. (dae)

Exit mobile version