Bima, katada.id – Ratusan massa aksi asyarakat dari Langgudu menggedor Kantor Bupati Bima, (29/6/). Mereka berasal dari lima desa di Kecamatan Langgudu, yakni desa Karampi, Laju, Doro o,o, Wadu Ruka dan Pusu.
Warga menuntut pengaspalan jalan yang telah lama dijanjikan. Massa juga memberi pernyataan sikap akan berkemah di depan kantor Bupati Bima jika tuntutan mereka tidak diindahkan. Hingga berita ini diturunkan, warga mendirikan kemah di depan kantor Bupati Bima.
“Gerakan ini tidak ditunggangi atau diperintah oleh siapapun. Gerakan ini murni gerakan lahir dari masyarakat sendiri. Masyarakat lima desa dari Kecamatan Langgudu menuntut, agar pemerintah daerah mengaspal jalan yang dijanjikan dan telah lama rusak,” desak salah satu orator, Fikri.
Massa menuntut Bupati Bima segera mengaspal jalan sepanjang 260 kilometer. Mulai dari Kecamatan Monta hingga Kecamatan Langgudu Selatan. ’’Karena selama ini masyarakat mengeluh jalan rusak dan memperhambat perputaran roda perekonomian masyarakat,” ungkapnya dengan suara lantang.
Masyarakat datang dari rumah masing-masing menuju kantor Bupati Bima untuk menuntut janji yang pernah dilontarkan oleh IDP-Dahlan. Janji saat mencalonkan diri sebagai bakal calon bupati dan wakil Bupati Bima tahun 2015 lalu.
“Kami harap pemerintah segera menepati janjinya agar secepatnya memperbaiki infrastruktur jalan Sepanjang 260 kilometer tersebut,” pinta Fikri.
Aksi tersebut mendapatkan pengawalan ketat dari pihak kepolisian dan berjalan kondusif serta damai di saat penyampaian orasi oleh massa aksi. (izl)