Mataram, katada.id – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (NTB) menggelar rapat paripurna acara Serah Terima Jabatan (Sertijab) Gubernur dan wakil Gubernur NTB, Lalu Muhamad Iqbal dan Indah Damayanti Putri (Iqbal-Dinda) di ruang Rapat Paripurna DPRD NTB, Rabu, (5/3).
Sertijab Gubernur NTB itu secara resmi diserahkan Pj. Gubernur NTB, Hassanudin kepada Gubernur dan Wakil Gubernur NTB terpilih.
Hassanudin menyampaikan ucapan selamat kepada pasangan pemimpin baru NTB dan berharap mereka dapat membawa NTB menuju kemajuan yang lebih pesat. “Semoga selalu sehat dan dinaungi keberkahan dalam memimpin NTB yang lebih maju dan makmur mendunia,” ujarnya.
Ia juga menjelaskan berbagai capaian selama masa kepemimpinannya sebagai Pj Gubernur NTB sejak 24 Juni 2024. Di antaranya, pertumbuhan ekonomi NTB yang mencapai 6,22% pada triwulan III 2024, inflasi yang terkendali di kisaran 1-3%, serta peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) NTB menjadi 73,10 poin.
Hassanudin juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh elemen masyarakat, jajaran pemerintah, serta berbagai pihak yang telah berkontribusi dalam pembangunan NTB. “Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi untuk pembangunan Nusa Tenggara Barat,” kata dia.
Sementara itu, Gubernur NTB, Lalu Muhammad Iqbal dalam sambutan pada acara paripurna itu menegaskan komitmennya untuk membangun NTB dengan visi ‘Bangkit Bersama Menuju NTB Makmur Mendunia’.
Iqbal menjelaskan untuk mempercepat pemerintahan perlu sistem meritokrasi dengan menempatkan orang yang tepat di posisi yang tepat.
“Jika ingin berlari, mesin-mesin birokrasi harus bergerak dengan baik. Kami akan menerapkan sistem meritokrasi, menempatkan orang yang tepat di posisi yang tepat berdasarkan kemampuan dan prestasi,” tegasnya.
Selain itu mantan Dubes Turki untuk RI ini berkomitmen untuk memperkuat sektor pertanian, peternakan, serta kelautan dan perikanan melalui hilirisasi industri. “Apa yang dihasilkan di bumi NTB harus memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi rakyat NTB,” ujarnya.
Ia juga menjelaskan pemerintahan Iqbal-Dinda akan memastikan masyarakat merasakan manfaat. Ia berharap tidak dikenang karena janji melainkan karena bukti.
“Kami tidak ingin hanya dikenang karena janji, tetapi karena bukti. Lima tahun ke depan, kami ingin memastikan masyarakat NTB merasakan manfaat pembangunan, mulai dari infrastruktur yang lebih baik, akses kesehatan yang layak, pendidikan yang terjangkau, hingga terbukanya peluang kerja yang lebih luas,” kata dia. (din)