Usir Wartawan, Wali Kota Bima Larang Liput Pelantikan Pejabat

0
Wali Kota Bima Muhammad Lutfi melarang wartawan meliput acara pelantikan pejabat di aula Pemkot Bima, Senin (25/9).

Kota Bima, katada.id – Kejadian tidak mengenakkan terjadi saat pelantikan 4 pejabat di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Bima di aula Kantor Wali Kota Bima, Senin (25/9). Wali Kota Bima Muhammad Lutfi mengusir wartawan yang akan meliputi proses pelantikan pejabat tersebut.

Lutfi yang telah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan barang dan jasa serta penerimaan gratifikasi ini tidak menginginkan wartawan berada di dalam ruangan.

Awalnya, wartawan hadir meliput pelantikan pejabat yang dijadwalkan pukul 08.00 Wita. Kurang lebih 2 jam menunggu, akhirnya Wali Kota Bima Muhammad Lutfi tiba sekitar pukul 09.50 Wita.

Ia masuk ke dalam aula dan diikuti undangan dan pejabat yang akan dilantik. Sebelum memulai acara, Wali Kota Bima memberikan instruksi kepada Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk mengeluarkan wartawan yang hadir.

“Izin Satpol PP untuk mengeluarkan mereka yang tidak memiliki kepentingan di dalam ruangan ini, termasuk wartawan,” perintah Lutfi kepada anggota Satpol PP.

Perintah untuk mengusir wartawan dari ruangan pelantikan tersebut diberikan oleh Wali Kota Bima di meja utama acara.

“Kami mohon maaf, atas perintah Pak Wali, kami diminta untuk mengeluarkan semua yang tidak berkepentingan dari ruangan ini,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kasatpol PP Kota Bima Abdurrahman, kepada wartawan.

Ia menambahkan bahwa pihaknya hanya mengikuti arahan dari Wali Kota untuk mengeluarkan semua yang tidak berkepentingan, termasuk wartawan, meskipun alasan di balik keputusan tersebut tidak diketahui. (ain)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here