Mataram, Katada.id – Modus baru pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) terjadi di Rumah Sakit Kota Mataram. Pelaku berpura pura menjadi keluarga pasien. Setelah korban terperdaya, motor dibawa kabur.
Kejadian nahas ini dialami Ilham Mushoadikin (20), mahasiswa asal Desa Kala Kecamatan Donggo Kabupaten Bima. Rabu lalu, korban ke RSU Kota Mataram untuk membesuk persalinan keluarganya. Bersamaan dengan itu, ia didekati seorang pria yang mengaku bernama Agus.
Agus mengaku datang membesuk temannya yang mengalami kecelakaan di IGD RSU Kota Mataram. “Selama di rumah sakit, kami ngobrol terus. Dia cerita kondisi keluarganya yang kecelakaan. Saya percaya karena dia juga sudah tiga hari di Rumah sakit,” tutur korban.
Sampai hari Jumat pelaku masih terus memepet korban, bahkan ikut mengurus kebutuhan keluarga pasien.
Hari Jumat (20/12) siang, pelaku minta diantar ke rumahnya di Desa Lembuak Kecamatan Narmada. “Saya dibonceng dia,” akunya.
Sampai di sebuah rumah sekitar Pukul 14.00 Wita, pelaku tidak langsung turun. Alasannya rumah yang dituju terkunci. “Dia pinjam motor untuk pergi ambil kunci. Saya minta ikut. Tapi dia larang, katanya cuma sebentar saja ambil kunci rumah di rumah orangtuanya,” tutur Ilham.
Setelah ditunggu sampai dua jam, pelaku tidak kunjung kembali. Dikonfirmasi ke warga sekitar, mengaku sama sekali tidak mengenal pelaku. Akhirnya kejadian itu dilaporkan ke SPKT Polresta Mataram. Korban berharap aparat menindaklanjuti laporan tersebut dengan mengecek CCTV di RSU Mataram.
Kabag Ops Polresta Mataram Kompol Taufik membenarkan korban sudah melapor. “Saat masih dalam penyelidikan,” katanya. (sm)