11 ASN Terjaring Razia Tempat Dugem di Lombok

0
Pengunjung cafe yang terjaring razia didata satu per satu.

MATARAM-Tim gabungan menggelar razia di tempat hiburan malam wilayah Senggigi, Lombok Barat dan Mataram, Sabtu dini hari (14/9). Razia itu melibatkan TNI AL, TNI AD, TNI AU, Bea Cukai, Imigrasi Mataram, BNN NTB, dan Satpol PP NTB.

Razia yang di bawah kendali Dandenpomal Lanal Mataram Mayor Laut (PM) Arga Yudhistira S.H mengawali dengan menyisir tempat dugem di Senggigi. Di situ mereka menyambangi café Metropolis, Sahara, Planets, Marina dan New Surya.

Saat razia, satu persatu pengujung diperiksa kelengkapan identitas. Ada yang memeriksa bule, ada yang memeriksa ASN, dan tes urine.

Setelah dari Senggigi, mereka beranjak menuju Lombok Plaza. Di situ, aparat gabungan memeriksa identitas pengunjung.

Razia yang berakhir pukul 03.00 Wita itu, aparat gabungan mengamankan 20 orang pelanggar di beberapa tempat hiburan malam. Dari jumlah itu, 11 orang diantarnya merupakan ASN, satu orang warga sipil positif narkoba, dan sisanya tidak memiliki identitas.

Dandenpomal Lanal Mataram Mayor Laut (PM) Arga Yudhistira S.H mengatakan, sasaran razia kali ini yakni TNI, Polri dan ASN. Selain itu, orang asing tanpa pasport, narkoba, sajam, dan lainnya. ’’Pelanggar yang terjaring razia totalnya 20 orang. Ada 11 orang ASN yang terjaring razia,’’ katanya.

Sementara, 8 orang diamankan tidak bisa menunjukan identitas. Sedangkan seorang pegawai salah satu cafe di Senggigi dinyatakan positif memakai narkoba. ’’Kalau dari TNI dan Polri nihil,’’ ungkapnya.

Selain memeriksa pengunjung, aparat gabungan juga mengingat pemilik tempat hiburan malam. Satpol PP NTB meminta beberapa cafe untuk melengkapi izin-izinnya. ’’Ada beberapa cafe yang belum lengkap izinnya,’’ bebernya.

Saat razia, tambah dia, aparat gabungan membagi tugas. Imigrasi mencari orang asing yang tidak berpasport. Bea cukai memeriksa minuman yang tidak memiliki cukai, serta BNN melakukan tes urine.

’’Dengan adanya operasi gabungan secara rutin, ini terbukti efektif dalam mencegah peningkatan pelanggaran tindak pidana yang ada seperti kenakalan prajurit atau pun peredaran narkoba di wilayah Senggigi ini,’’ katanya. (sm)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here