Bima, katada.id – Junaidin alias Wawan (40) warga Desa Rabakodo, Kecamatan Woha, Kabupaten Bima mendapat jahitan di bagian pelipis mata bagian kanan. Ia kena jotos saat hendak joget di atas panggung orgen tunggal sekitar pukul 16.30 wita di Desa Rabakodo, Rabu (24/2).
Selain itu, mata kanan Wawan mengeluarkan darah. Sehingga ia kesulitan untuk melihat. Luka yang alami Wawan itu berasal dari pukulan RD alias Reli (36) warga setempat.
Paur Humas Polres Bima, Iptu Adib Widayaka menjelaskan, awalnya Wawan naik ke atas panggung tempat biduan bernyanyi. Kebetulan di Rabakodo ada hiburan orgen tunggal.
’’Saat itu Wawan dalam keadaan pengaruh miras. Dia ditarik-tarik oleh warga agar turun dari panggung,’’ ujarnya.
Namun Wawan enggan turun. Lalu datang warga lain Yayan alias Welu memeluk Wawan agar turun dari atas panggung.
Reli juga ikut menarik tangan korban dari arah depan. Saat itu Wawan memukul Reli. Usai menerima pukulan, Reli lantas membalasnya lalu pergi meninggalkan Wawan dan berdiri di luar panggung orgen tunggal.
’’Wawan mengalami luka robek di bagian alias mata bagian kanan, mata keluar darah dan tidak bisa melihat. Dia dirawat Puskesmas Woha,’’ ujarnya Adib.
Wawan pun melaporkan penganiayaan ke Polsek Woha. Sehari setelah kejadian, Reli datang menyerahkan diri di antar keluarga dan pemerintah Desa Rabakodo. ’’Reli sudah diamankan di Polres Bima sekarang,’’ tandasnya. (izl)