RSUD Kota Bima Raih Akreditasi Paripurna, Pj Wali Kota Minta Tingkatkan Pelayanan Kesehatan

0
Pj Wali Kota Bima Mohammad Rum (kanan) saat menyerahkan tumpeng pada perayaan HUT RSUD Kota Bima ke-6, Selasa (9/1).

Kota Bima, katada.id – RSUD Kota Bima meraih akreditasi paripurna. Perayaan keberhasilan ini dirangkai dengan memperingati hari ulang tahun (HUT) ke-6 RSUD Kota Bima dengan mengusung motto “Melayani dengan Hati”.

Pj Wali Kota Bima Mohammad Rum menekankan pentingnya profesionalisme tenaga kesehatan dan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan demi kesejahteraan masyarakat. “Keberhasilan ini mencerminkan dedikasi RSUD Kota Bima dalam menyediakan layanan kesehatan yang berkualitas bagi warga Kota Bima,” katanya dalam sambutannya, kemarin.

Dia menegaskan mengenai pentingnya akreditasi bagi RSUD Kota Bima. Menurutnya bahwa akreditasi bukan sekadar capaian formal, melainkan pondasi penting dalam memastikan layanan kesehatan yang berkualitas dan aman bagi masyarakat.

“Akreditasi menjadi ukuran keberhasilan dalam mencapai standar pelayanan yang tinggi, serta merupakan bentuk tanggung jawab dan komitmen RSUD Kota Bima terhadap kualitas kesehatan masyarakat dan kesejahteraan warga,” jelasnya

Dengan akreditasi paripurna, RSUD Kota Bima diharapkan dapat meningkatkan mutu pelayanan. “Menjadikan kesehatan masyarakat sebagai prioritas utama dan memberikan kepercayaan kepada publik terhadap fasilitas kesehatan di wilayah Kota Bima,” ujar Rum.

Dia berharap agar dalam momentum bertambahnya usia RSUD Kota Bima dapat seiring dan sejalan dengan bertambahnya kualitas pelayanan dan peningkatan infrastruktur RSUD Kota Bima menuju terciptanya fasilitas kesehatan yang maju dan mampu bersaing.

Rum juga menyoroti berbagai problematika yang berkembang, terutama isu provokatif mengenai kebijakannya. Dia mengingatkan agar seluruh ASN dapat bekerja maksimal dan tidak terpengaruh isu yang tidak bertanggung jawab. Terutama yang akan berpotensi menurunkan kinerja pelayanan terhadap kepentingan masyarakat Kota Bima.

“Saya ganti chasing HP saja di salah satu Mall di Mataram bisa dipelintir bahwa P. Wali Kota Bima membeli HP baru seharga Rp 30 juta menggunakan anggaran daerah (APBD). Dan itu saya pastikan hoaks,” tegasnya.

“Sengaja isu tersebut digulirkan untuk mendapat atensi khusus dari kita dengan target menggangu kinerja kita. Oleh karena itu, tidak perlu kita terpengaruh dengan hal-hal yang tidak bertanggung jawab, tetaplah bekerja sesuai dengan tuntutan tugas dan tanggungjawab masing-masing terutama dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” tegas Rum. (izl)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here