Lombok Utara, Katada.id– Pemerintah Kabupaten Lombok Utara (KLU) mengambil langkah maju dalam modernisasi layanan pariwisata dengan meresmikan Tourism Information Center (TIC) serta Logo Pariwisata KLU yang baru.
Peresmian dilakukan langsung oleh Bupati Lombok Utara, H Najmul Akhyar, di Kantor Dinas Pariwisata KLU, Jumat (10/10).
TIC ini diluncurkan untuk mengatasi kendala informasi yang selama ini memaksa wisatawan datang langsung ke kantor Dinas.
Bupati Najmul Akhyar menekankan bahwa hadirnya TIC akan sangat bermanfaat dan mempermudah wisatawan dalam mengakses informasi lengkap terkait destinasi di KLU.
“Peluncuran TIC akan menjadi penyemangat bagi pelaku wisata dan pemerintah untuk membangun pariwisata Lombok Utara yang lebih baik lagi. Ini mempermudah akses informasi bagi wisatawan yang ingin berkunjung,” ujar Bupati.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata KLU, Denda Dewi Tresni Budiastuti, menjelaskan bahwa peluncuran logo dan sistem informasi daring ini adalah langkah awal pembenahan dan pengelolaan pariwisata agar lebih modern dan mudah diakses publik.
“Kami berharap sistem TIC terus diperbarui agar wisatawan mudah mengakses informasi secara lengkap. Sampai saat ini, sudah ada kurang lebih 600 pengguna terdaftar pada platform TIC online,” terang Denda Dewi.
Selain layanan informasi, logo baru yang diluncurkan juga diharapkan tidak hanya sekadar simbol, tetapi menjadi “jati diri Lombok Utara di mata dunia” dan semangat baru bagi sektor wisata yang merupakan penyumbang PAD terbesar di KLU.
Momentum perhelatan MotoGP di NTB Najmul berharapkan dapat dimanfaatkan oleh pelaku wisata KLU untuk mendorong promosi lintas destinasi dan kolaborasi daerah.
Bukan hanya soal promosi, Najmul menginginkan adanya semangat baru untuk mengintegrasikan sektor pariwisata dengan sektor fundamental lainnya, seperti perdagangan, pertanian, dan perikanan.
Bupati Najmul berharap sektor pariwisata yang merupakan penyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) terbesar ini, dapat berjalan beriringan dengan kemajuan sektor-sektor lain demi kemandirian ekonomi daerah.
“Insyaallah, kalau petani kita mampu menghasilkan produk hasil pertanian yang berkualitas serta mampu memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari, maka sektor perekonomian kita akan lebih mandiri serta maju,” tegas Bupati.
Peluncuran logo baru diharapkan menjadi representasi jati diri Lombok Utara yang kuat di mata dunia, memberikan dorongan semangat bagi pelaku wisata.
Sementara itu, TIC diluncurkan untuk memudahkan akses informasi wisatawan, yang secara tidak langsung mendukung perputaran ekonomi lokal.
Meski pariwisata KLU menunjukkan progres, dengan realisasi retribusi sudah mencapai Rp 6,4 miliar dari target Rp 9 miliar di akhir tahun, Bupati Najmul mengingatkan pelaku wisata untuk memanfaatkan momentum besar seperti perhelatan MotoGP.
“Momentum perhelatan MotoGP dapat kita manfaatkan dengan baik terutama bagi pelaku wisata di Lombok Utara, serta mendorong promosi lintas destinasi, termasuk kolaborasi dengan daerah lain di Indonesia khususnya di NTB,” tandasnya. (*)













