Lombok Utara, Katada.id- Pasien 011 NTB atau 01 Lombok Utara dari Desa Teniga Kecamatan Tanjung sudah lama dinyatakan sembuh dan dipulangkan. Meski begitu, tim gugus tugas melalui Dinas Kesehatan tetap melakukan pemantauan. Hal ini disebabkan kondisi pasien 01 tersebut masih rentan untuk reinfeksi virus tersebut.
“Walaupun sudah dipulangkan dia tetap di diawasi dan dipantau,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Lombok Utara dr H Lalu Bahrudin, Jumat (8/5).
Kata dia, tuan “N” dari Desa Teniga itu akan dipantau satgas kecamatan dan desa. Dia akan dipantau perkembangannya selama 14 hari setelah tiba di rumah. Ia berharap tuan N tidak lagi menunjukkan gejala.
“Kalau seandainya dia terinfeksi lagi, itu namanya reinfeksi atau infeksi yang berulang kembali, karena bisa saja terjadi,” sambung dr Bahrudin.
Dr Bahrudin mengungkapkan, kondisi pascaperawatan tuan N ini masih lemah. Sehingga selama di rumahnya N harus lebih banyak istirahat. Selain itu juga juga tetap menggunakan masker dan lain sebagainya.
“Setelah 14 hari itu kita akan evaluasi, apakah dia memang sudah bebas dari Covid-19 atau memang ada gejala terinfeksi kembali Covid-19,” jelas mantan Direktur RSUD Lombok Utara ini.
Melihat kondisi pasien 01 Lombok Utara itu, kata dr Bahrudin, ada potensi untuk penularan kembali. Hal itu terjadi jika yang bersangkutan masih melakukan kontak dengan ODP reaktif atau maupun positif.
“Dengan kondisi badannya yang lemah kemungkinan besar itu akan reinfeksi, makanya dia itu harus bisa jaga kondisinya. Harus fit,” tegas dia.
Tuan N ini juga dikatakan beresiko karena factor usia. Usianya yang di kisaran 60 ke atas otomatis menjadi lansia. Namun ia berharap tuan N ini tidak memiliki riwayat penyakit komorbid. Seperti penyakit Diabetes Mellitus, jantung, hipertensi, dan sejenisnya.
“Jadi jenis penyakit ini memiliki resiko tertular cepat. Jadi tatkala tertular, ini berat,” tandas dia.
Ia menambahkan, ada beberapa kategori yang rentan tertulas pandemic Covid-19 ini. Di antaranya lansia, ibu hamil, bayi dan anak-anak, hingga orang yang memiliki riwayat penyakit komorbid.
“Semoga hasil 14 hari nanti benar-benar bersih dari virus tersebut,” kata dia. (ham)