Kota Bima, Katada.id – Sebagai bentuk penyegaran wajah birokrasi sekaligus penyesuaian perubahan nomenklatur perangkat daerah, Wali kota Bima H. Muhammad Lutfi SE kembali melantik 241 orang pejabat dari berbagai tingkatan. Senin, (4/1). Pelantikan ini berdasarkan surat keputusan Wali Kota Bima Nomor 821.2/I/BKPSDM/2021 tentang pemberhentian dan pengangkatan pegawai negeri sipil dari dan dalam jabatan pimpinan tinggi pratama, pejabat administrator, dan jabatan pengawas di lingkungan Pemerintah Kota Bima.
Kegiatan mutasi yang dilaksanakan di Gedung covention hall Paruga na’e Kota Bima ini juga dihadiri oleh Wakil Walikota Bima Feri Sofiyan SH, Anggota Forkompinda Kota Bima dan Kepala perangkat Daerah Kota Bima lingkup pemerintah Kota Bima.
Adapun beberapa pejabat yang dilantik adalah Kepala DLH, Drs H Alwi Yasin jabatan baru staf ahli walikota bidang pemerintahan, hukum dan politik. Sementara itu, staf ahli walikota bidang pemerintahan, hukum dan politik Drs Abdul Gawis, menjabat sebagai asisten pemerintahan dan kesejahteraan sosial. Asisten Administrasi Umum Drs H Sukri MSi dilantik menjadi Kepala Dinas Kominfo Kota Bima.Kepala Dinas Perkim, Didi Fahdiansyah ST MT dipercaya menjabat Kepala Damkar Kota Bima. Sementara itu, staf ahli walikota Bima Drs M Farid dilantik menjadi Kepala Dinas Perhubungan Kota Bima.
Adapula, Ir H Zulkifli yang dulunya menjabat Kepala Dinas Perhubungan mendapatkan jabatan baru sebagai Kepala Dinas Pariwisata, pemuda dan olahraga Kota Bima. Kepala Dinas Kominfo Ir Suparwarman dilantik menjadi Kepala Dinas Perumahan dan permukiman Kota Bima. Asisten bidang Pemerintah dan kesra Drs Supratman MAP dipercaya menakhkodai Dinas Dikbud Kota Bima.
Selain itu, Kepala BPBD Kota Bima Ir H Syarafuddin dipercaya menjadi Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Bima. Sementara BPBD Kota Bima dipercayakan kepada Ir Hj St Jaenab.
Dari eselon III naik ke eselon II, Sulistyanto SPt Kabid pada Dinas Pariwisata dipromosikan menjadi Kepala Dinas Pertanian menggantikan Ir Darwis memasuki masa pensiun.Sementara pergeseran pada jabatan Kepala Bidang dilakukan di dinas PUPR Kota Bima, Kabid Bina Marga Agusalim ST MT digantikan Ririn Kurniati SST MT sebelumnya menjabat Kabid Tata Ruang.Sekretaris BPBD, Drs Adisan jabatan baru Sekretaris Dinas Perijinan Terpadu, Amiruddin Iba jabatan lama Kabid Pertamanan didaulat menjabat sebagai Sekretaris Dinas Damkar.
Kepala Bidang Logistik dan Kedaruratan BPBD Faruq Irfan SIP digantikan Nazamuddin S Sos yang sebelumnya menjabat Kasubag pada Humas dan Protokol Setda Kota Bima. Kabag Umum Setda Kota Bima, Muzamil, SE dirotasi menjadi Kabid Mutasi dan digantikan oleh H Imran dari Bagian Kesra.
Sekretaris BKPSDM, Rusdan, SE jabatan baru Sekretaris DLH, Sekretaris BKPSDM di isi oleh Drs Tamsil sebelumnya Kabid Mutasi pada dinas setempat.
Pada bagian Humas dan Protokol Setda Kota Bima adalah salah satu bagian yang ada di lingkup Setda Kota Bima yang mengalami perubahan nomenklatur dan berubah menjadi Bagian protokol dan komunikasi pimpinan Setda Kota Bima dan masih dipimpin oleh HAbdul Malik SP MAP sebagai Kabag, Andi Farhan Akbar SH MM sebagai Kasubag protokol, Kasubag komunikasi pimpinan Dian Fitriany SIP dan Kasubag Dokumentasi pimpinan Syafrainsyah SSTP.
Wali Kota Bima H Muhammad Lutfi SE dalam sambutannya menyampaikan rotasi dan mutasi yang dilakukan ini merupakan kebutuhan setiap birokrasi. Diajaknya semua pajabat yang dilantik untuk memberikan yang terbaik untuk Kita Bima tercinta.
“Jangan tanyakan apa yang negara berikan, tapi apa sumbangsih kita buat daerah tercinta”, ujar Wali Kota Bima memberikan semangat.
Diingatkannya pula kepada para pejabat yang dilantik agar amanah serta mampu menunjukkan kinerja dan prestasi bagi masyarakat luas.Diakuinya, rotasi dan mutasi kali ini cenderung bergerak di tempat. Rotasi dan mutasi dalam rangka penyesuaian dari perubahan OPD serta peleburan Dinas Statistik serta penambahan OPD baru, yaitu Dinas Pemadaman Kebakaran dan Penyelamatan.
“Dengan terbentuknya Dinas baru ini, harapannya penanganan kebakaran yang ada ke depan bisa lebih baik di Kota Bima, terkadang juga memberikan bantuan ke Kabupaten Bima dapat ditingkatkan lagi pencegahan, sehingga tidak meluas,” ujarnya.
Dikatakannya lagi, dengan berbagai prestasi diraih, mengharapkan OPD yang belum memiliki inovasi, untuk menunjukkannya. “Saya yakin dan percaya SDM yang ada mampu memberikan yang terbaik dan inovasi kedepannya bagi pembangunan daerah, sehingga ada kepuasan bagi masyarakat,” katanya.
Lebih lanjut diaampaikannya bahwa di tahun 2021 pemerintah mengalokasikan anggaran untuk Tunjangan Kinerja (Tukin). Tunjangan yang diberikan kepada pegawai berdasarkan capaian kinerja dari masing-masing. Diharapkan kinerja yang dulu rendah dapat lebih ditingkatkan.
“Dengan adanya tukin tentunya tak ada lagi anggapan OPD basah dan kering, karena selama ini kadang ada pegawai kita merasa tak cocok ketika dimutasi ditempat lain sehingga malah bolos berbulan-bulan,” ujarnya.
Pemerintah akan menilai kinerja ASN melalui kerja sistem melalui aplikasi e-kinerja. Akan diketahui siapa yang layak dan memenuhi syarat atau tidak. “Perlu integritas, kejujuran dan kecintaan Pada daerah, kapan lagi kita berikan untuk daerah, mari kita bangun kota Bima lebih maju,” ajaknya Wali Kota Bima. (izl)