Lombok Utara, Katada.id- Hampir memasuki petengahan tahun 2024, realisasi capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) KLU cukup signifikan. Melihat hal tersebut, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) KLU optimis bisa memenuhi target PAD tahun 2024.
Kepala Bapenda KLU Ainal Yakin mengatakan, target PAD KLU tahun ini mengalami peningkatan signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. Pada 2023 lalu, target PAD KLU sebesar Rp 175 miliar, sedangkan tahun ini sebesar Rp 253,69 miliar.
“Target Rp 175 milliar sampai Desember 2023 itu realisasinya melebihi 100 persen,” ujarnya, Selasa (14/5).
Ainal mengakui, peningkatan target PAD tahun ini menjadi tugas berat pihaknya. Hal ini lantaran peningkatan targetnya mencapai 42 persen dari target sebelumnya.
“Bayangkan saja di 2023 sebesar Rp 175 milliar sekarang di tahun ini menjadi Rp 253,69 milliar,” sambungnya.
Sebab itu, penggunaan aplikasi Sipenda ini nantinya diharapkan bisa memaksimalkan PAD KLU. Pihaknya juga meminta pada legislatif untuk sama-sama memantau hasil penggunaan aplikasi tersebut nantinya.
Jika ada perubahan signifikan terhadap PAD, tentunya itu akan ada efeknya. Apakah itu pihaknya akan diberikan tambahan anggaran di tahun berikutnya, atau justru meminta target PAD dinaikkan kembali.
Meski begitu, Ainal mengaku pihaknya sangat optimis target PAD ini akan tercapai. Pada bulan ketiga tahun ini saja, realisasinya sudah tercapai 28 persen. Hal ini tidak lepas dari semangat seluruh staf Bapenda yang pantang menyerah dengan kondisi saat ini.
“Di triwulan pertama yang targetnya 15 persen itu terlampaui hingga 28 persen, dan pajak terbanyak itu dari perhotelan,” bebernya.
“Kami ke depan akan memberikan reward kepada wajib pajak yang rajin bayar, seperti apa reward-nya itu nanti kita lihat,” tandasnya (Ham)
