Dompu, katada.id – Kodim 1614/Dompu berhasil membongkar jaringan pengedar sabu di Bumi Nggahi Rawi Pahu, Selasa siang (24/12). Bandar dan tiga kurir sabu ditangkap di salah satu rumah di Desa Soro, Kecamatan Kempo, Dompu.
Empat pelaku berinisial AS yang diduga sebagai bandar sabu dan tiga kurir yakni SF, MS, dan ZN.
Dalam penangkapan tersebut, tim gabungan dari Koramil 02/Kempo dan Unit Intel Kodim 1614/Dompu mengamankan 18 sabu seberat 1 gram lebih, empat buah HP, dua alat timbangan, dua alat pembagi sabu, satu lembar bukti transaksi pengiriman, uang tunai Rp 3,3 juta, satu lembar mata uang Korea 1.000, satu buah memori card, tiga buah ATM, dan 400 lembar pembungkus sabu.
Dandim 1614/Dompu Letkol Kav Riyan Oktiya Virajati membenarkan anggotanya berhasil menangkap Bandar dan Kurir Narkoba di wilayah Desa Soro. “Para pelaku masing masing berinisial AS, FS, MS dan ZN kami tangkap bersama BB narkoba dan lainnya sekitar siang hari pukul 12.00 Wita,” ungkap Dandim.
Menurutnya, keberhasilan dalam menangkap bandar dan kurir narkoba ini berkat informasi dari masyarakat. Kemudian, pihaknya melakukan penyelidikan selama sepekan. “Tadi siang kami langsung menggerebek para pelaku yang saat itu pesta Narkoba,” jelasnya.
Saat digeledah, tim menemukan sejumlah barang bukti sabu dan lainnya. “Barang bukti narkoba itu di simpan di rumah panggung, kemudian transaksi dilakukan di rumah bandar di Desa Soro,” jelasnya.
Dandim menegaskan bahwa penangkapan jaringan narkoba ini bentuk komitmen Kodim 1614/Dompu, beserta seluruh jajaran untuk terus mengatasi keresahan masyarakat Kabupaten Dompu terhadap peredaran narkoba, minuman keras dan lainnya.
“Narkoba harus diberantas sampai ke akar-akarnya dan harus diperangi secara bersama. Apa yang kami lakukan ini sesuai dengan perintah pimpinan pusat demi mewujudkan generasi emas,” terangnya.
Dandim mengatakan, narkoba sangat berbahaya dan merusak masa depan generasi, khususnya anak-anak muda. “Inilah alasan kenapa narkoba harus basmi,” katanya.
Ia menegaskan, pihaknya terus melakukan pengembangan terhadap peredaran narkoba di wilayah Kabupaten Dompu. Bahkan, timnya sudah mengetahui titik titik peredaran Narkoba. “Kami juga sudah mengetahui beberapa orang terduga bandar dan kurir serta pemakai. Intinya, kami akan terus memberantas peredaran narkoba,” tandasnya. (ain)