Lombok Utara, Katada.id- Lombok Utara mendapatkan jatah Bantuan Sosial Tunai (BST) 7.444 KK di Lombok Utara. Bantuan dari Kemensos ini pun sudah mulai dibagikan pada warga di sejumlah desa. Salah satunya di Desa Bentek Kecamatan Gangga sebanyak 679 KK, Minggu (17/5).
Kepala Dinas Sosial P3A Lombok Utara Faisol menuturkan, penyaluran BST melalui Kantor Pos, Bankk BRI, dan Bank BNI. Di tahap pertama ini, kata dia, baru disalurkan melalui Kantor Pos. Sedangkan tahap kedua disalurkan melalui Bank BRI dan Bank BNI.
“Sekarang sudah dilakukan beberapa desa,” ujar dia, Minggu (17/5)
Ia menuturkan, pihaknya memprioritaskan desa dengan penerima bantuan paling sedikit terlebih dahulu. Hal ini mengingat diberlakukannya sistem social distancing. Desa penerima paling banyak akan dibagikan terakhir.
“Desa Akra-Akar hari Jumat, Desa Tanjung hari Sabtu, dan Desa Bentek penerima paling banyak hari ini (kemarin,red),” sambung dia.
Mantan Camat Pemenang ini melanjutkan, di tahap awal ini ada sebanyak 3.033 KK yang menerima BST. Sedangkan sisa 4.411 KK akan masuk di tahap dua dan tiga.
“Untuk persoalan data, sekarang sudah masuk tahap kelima di Kemensos. Jadi tahap ke lima ini ada sebnyak 1.500-san KK yang melalui POS,” jelas dia.
Faisol mengungkapkan, sumber data BST ada dua. Yakni dari data DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial) dan Non DTKS. Untuk DTKS, Kementerian langsung mengambil data yang sudah ngantri di Kemensos.
“Sebanyak 4.000 KK,” imbuh dia.
Sedangkan untun Non DTKS ada sebanyak 3.000 KK. Kata dia, Non DTKS inilah yang diminta datanya melalui desa. Itu di luar dari data kemiskinan yang ada di Kementerian.
Namun permasalahannya, yakni data yang dikeluarkan justru berbeda. Misalnya desa mengirimkan data si A, tetapi yang keluar justru si B.
“Makanya ini yang sedang kita perbaiki terus sampai semua data non DTKS yang diusulkan desa ini keluar,” kata dia. (ham)