Gubernur NTB Ancang-Ancang Mutasi Pejabat, 13 Jabatan Lowong Ditarget Terisi 4 Bulan ke Depan

0
Gubernur NTB, Lalu Muhammad Iqbal dan Wakil Gubernur NTB, Indah Damayanti Putri.

Mataram, katada.id – Gubernur NTB Dr Lalu Muhamad Iqbal memberikan sinyal akan ada perombakan pejabat. Maklum, sebanyak 13 jabatan masih lowong di sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Miq Iqbal sapaan Lalu Muhamad Iqbal mengatakan, penguatan pemerintah provinsi juga dilakukan dengan mutasi jabatan lowong itu. “Sudah pasti. Ada 13 yang kosong pasti akan segera kita isi,” kata Iqbal, Senin (3/3).

Ia menjelaskan, dalam waktu dekat akan mengusulkan ke DPRD untuk di SOTK (Struktur Organisasi Tata Kerja) yang baru. “Jadi, kita mau lihat, mana di struktur itu yang tidak berubah agar segera bisa diisi,” ujarnya.

Ia menjelaskan, struktur baru itu akan ada yang dimerger, berdiri lagi, dan ada yang tetap sendiri. “Artinya ada merger, bahkan ada yang berdiri lagi, ada yang disendirikan lagi,” tambah dia.

Untuk mengisi 13 jabatan yang kosong itu, Iqbal menegaskan, akan dibentuk panitia seleksi (pansel). “Pasti akan melalui ponsel,” kata dia.

Untuk jabatan lowong yang diisi oleh eselon II dan eselon III, Miq Iqbal berharap bagi pejabat yang memenuhi syarat akan dilakukan beauty contes. “Jadi untuk teman-teman sudah memenuhi syarat dengan senang hati kita persilahkan untuk nanti ikut dalam beauty contest ini. Dan bisa memulai mempersiapkan diri dari sekarang,” harap dia.

Ia juga berharap proses restrukturisasi bisa dilakukan dalam waktu tiga sampai empat bulan ke depan. Penguatan itu struktur itu agar pemerintahan Iqbal-Dinda bisa berlari kencang. “Mudah-mudahan dalam tiga bulan atau empat bulan itu sudah selesai proses restrukturisasi. Tahun ini tahun penguatan. Kita ingin menguatkan dulu. Supaya tahun depan kita bisa lari,” kata dia.

 

Buka Peluang Pejabat ‘Impor’

 

Miq Iqbal tidak menepis isu akan dibukakan peluang impor pejabat dari luar lingkup NTB. Ia mengatakan akan melihat kebutuhan terlebih dahulu. “Belum kita putuskan. Kita akan lihat kebutuhan,” kata Miq Iqbal menjawab pertanyaan wartawan.

Ia menjelaskan jika ada kebutuhan di lingkup pemerintah provinsi, maka pihaknya akan mendatangkan pejabat dari luar. “Kalau memang ada kebutuhan, ya kita minta. Kalau memang cukup dengan yang ada, ya sudah,” kata dia. (din)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here