Kabar Baik, Satu Lagi Pasien Corona di NTB Sembuh dan Diizinkan Pulang

0
Pasien corona yang tinggal di Kekalik, Kota Mataram, Yance Touapa sudah dinyatakan sembuh.

Mataram, katada.id – Kabar baik lagi. Satu pasien virus corona di NTB sembuh dan diperbolehkan pulang ke rumahnya. Pasien bernama Yance Touapa sudah dinyatakan negatif dari Covid-19 atau virus corona.

Hasil tes swab sebanyak dua kali, pria yang tinggal di Kekalik, Kota Mataram ini sudah bersih dari corona. ’’Hari ini pasien bisa dipulangkan,” kata Direktur RSUD NTB H. L.Hamzi Fikri, MM, MARS dalam video rilis Humas Pemprov NTB, Rabu (8/4).

Sementara, Yance Touapa menuturkan, selama ini dirinya mendapat perawatan di ruang isolasi RSUD NTB selama 16 hari. Ia mengaku memang ada perasaan cemas setelah dinyatakan positif corona.

”Tetapi ketika berada di dalam ruang isolasi saya dapat keyakinan, bahwa Covid-19 ini dapat disembuhkan dan itu terbukti,” ungkapnya.

Selama di ruang isolasi 16 hari, ia tiga kali diambil swab. Pertama hasilnya positif corona. Namun pada tes kedua dan ketiga dinyatakan negatif dari corona. ”Itu artinya corona bisa disembuhkan, jika kita menjaga pikiran kita dari stres, menjauhkan pikiran negatif, suasana hari kita harus dijaga, penuh ketenangan,” ujarnya.

Selama diisolasi ia bersyukur semua petugas medis melaksanakan tugasnya dengan baik. Sehingga melalui spirit dan semangat mereka dirinya merasakan kekuatan .

”Sehingga imunitas semakin kuat dan itu terbukti saya bisa kembali ke rumah saya dan jumpa dengan keluarga,” terangnya.

”Ini artinya kita tidak boleh takut dengan corona. Kuncinya bagaimana kita harus meningkatkan pikiran positif kita dan imun kita. Dan percaya bahwa petugas covid yang ada di rumah sakit akan memberikan yang terbaik bagi kita,” ujarnya.

Selama diisolasi ia selalu berolahraga, berdoa, baca buku. Ia menjauhkan diri membaca whastapp atau facebook yang berisi informasi tentang corona yang tidak bisa dipertanggungjawabkan. ”Jangan takut hadapi situasi ini (corona),” bebernya.

Yance berharap warga di NTB supaya jangan malu dan merasa corona itu aib. Jika mengalami gejala seperti sesak napas, batuk panas datang ke tim kesehatan.

”Karena covid-19 bukan aib. Ikuti imbauan dari pemerintah, apa yang dikatakan mereka, jangan pergi ke tempat ramai, gunakan masker, cuci tangan ikuti. Ini akan berlalu jika kita membantu petugas medis dan pemerintah untuk menangani covid ini,’’ pintanya. (rif)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here