Lombok Utara Mulai Terapkan Tiket Penyeberangan Elektronik di Tiga Gili

0
Wakil Gubernur NTB, Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah menyerahkan bantuan pada launching E-Ticketing Penyeberangan menuju Destinasi Tiga Gili di Dermaga Teluk Nare Kabupaten Lombok Utara, Kamis (23/1).

Mataram, Katada.id – Berbicara devisa maupun kesejahteraan masyarakat, maka kualitas pariwisata adalah kuncinya. Wakil Gubernur NTB, Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah mengatakan kemajuan dan perkembangan industri pariwisata yang mendatangkan kesejahteraan bagi masyarakat. Itu tergantung pada kualitas pelayanan yang ada.

Tentu ini tidak bisa sendiri melainkan harus digaungkan sama-sama. Artinya Pemerintah Daerah (Pemda), Pemerintah Provinsi dan masyarakat jalan seirama dengan keinginan bersama.

“Ini sangatlah ditentukan oleh pelayanan yang baik oleh kita semua,” kata, Umi Rohmi, saat launching E-Ticketing Penyeberangan menuju Destinasi Tiga Gili di Dermaga Teluk Nare Kabupaten Lombok Utara, Kamis (23/1).

Peraih IWAPI Award ini menjelaskan, kenyamanan dalam pelayanan menjadi hal yang paling pokok dalam menjamu para tamu dan setiap pengunjung yang ingin menikmati sensasi keindahan NTB, maupun para investor.

Penerapan Aplikasi E-Ticketing, kata Wagub, merupakan salah satu instrumen yang bisa membuat wisatawan merasakan kemudahan dan nyaman. Terutama dalam melakukan transaksi online pada segment transportasi.

“Karena dengan sistem online, semuanya bisa menjadi lebih tertib, teratur dan transparan. Sehingga wisatawan tidak direpotkan lagi dengan pembayaran dari pintu ke pintu,” ucapnya.

“Harga atau tarif tiket-pun tidak bisa dipermainkan oleh para calo,” tambahnya.

Sementara Bupati Lombok Utara, Dr. H. Najmul Akhyar, S.H. M.H mengatakan E-Ticketing merupakan ihktiar pemerintah untuk menertibkan para tamu atau para pelaku usaha pada jasa transportasi di dermaga teluk nare menuju tiga gili (Gili Trawangan, Gili Air dan Gili Meno) di Kabupaten Lombok Utara.

Aplikasi E-ticketing, kata Najmul, merupakan aplikasi berbasis website yang bisa diakses melalui handphone (HP) android. Dengan fitur-fitur menu pembayaran yang tersedia. Wisatawan bisa mendapatkan pilihan karena tiket yang sudah dibeli melalui aplikasi itu bisa ditukar di loket pintu masuk.

“Saya bersyukur dan sanngat terbantu, dengan penerapan e-ticketing ini,”ungkapnya.

Diakuinya bahwa selama ini pihaknya telah banyak mendengar keluh kesah dari para pengunjung. Terutama yang berkaitan dengan pelayanan yang belum maksimal di Pelabuhan Teluk Nare dan Bangsal.

Misalnya keluhan wisatawan tentang tindakan pelaku porter (pengangkut barang) yang mengecewakan dan merugikan tamu. Juga upahnya yang tidak wajar dan sejumlah keluhan lainnya.

Ia berharap penerapan E-Ticketing akan mampu memangkas kebiasaan-kebiasaan yang tidak baik tersebut. Termasuk tidak ada lagi mafia-mafia yang melakukan negosiasi tiket di atas boat.

“Karena masalah ini sering terjadi dan banyak dikeluhkkan,” pungkasnya. (rif)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here