Kota Bima, Katada.id- Pemkot Bima bersama Perum Bulog Cabang Bima menggelar gerakan pangan murah, Kamis (16/10). Operasi pasar murah itu berlangsung di Kelurahan Manggemaci, Kecamatan Mpunda, Kamis (16/10).
Kegiatan ini menjadi langkah nyata menjaga stabilitas harga pangan sekaligus menekan laju inflasi di daerah. Pasar murah tersebut menyediakan sejumlah kebutuhan pokok dengan harga lebih terjangkau.
Diantaranya 2 ton beras SPHP seharga Rp57 ribu per 5 kg, 150 kg beras Puno Kawan Premium Rp75 ribu per 5 kg, 100 kg gula pasir Rp17.500 per kg, serta 84 liter minyak goreng Kita Rp15.700 per liter.
Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan, Abdul Haris, SE, menegaskan operasi pasar tidak semata soal menurunkan harga, tetapi juga upaya melindungi daya beli masyarakat.
“Ini adalah langkah untuk mendorong distribusi pangan yang adil dan mengendalikan inflasi daerah agar tidak membebani rakyat,” ujarnya.
Ia berharap masyarakat memanfaatkan pasar murah ini dengan sebaik-baiknya sekaligus mendukung program pemerintah dalam mewujudkan kesejahteraan dan kemandirian ekonomi.
“Ini komitmen TPID Kota Bima bersama Bulog dalam menjaga ketersediaan pasokan serta keterjangkauan harga bahan pangan menjelang akhir tahun 2025,” tutupnya. (*)