Mataram, katada.id – Tiga gedung sarana prasana milik Kementerian Agama Kantor Wilayah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) untuk mendukung pelaksanaan kinerja Kementerian Agama Kanwil NTB diresmikan pemanfaatannya oleh Menteri Agama RI H. Yakut Cholil Coumas di Aula MAN 2 Mataram, Kamis (11/3).
Pada peresmian tersebut Menag RI didampingi Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah, Kapolda NTB Irjen Pol Mohammad Iqbal, Danrem 162/WB Brigjen TNI Rizal Ramdhani, Kakanwil Kemenag NTB, Rektor UIN Mataram dan para pejabat utama di lingkup Kanwil Kemenag NTB.
Adapun gedung yang diresmikan tersebut diantaranya Gedung Asrama Terpadu MAN Insan Cendikia Lombok Timur, Gedung, MTsN 3 Lombok Timur dan Gedung Kemenag Kabupaten Lombok Utara (KLU). Pembangunan ketiga gedung tersebut dikerjakan melalui dana Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) tahun 2021.
Menteri Agama RI, H. Yakut Cholil Coumas mengingatkan agar pengelolaan dan pemanfaatan sarana dan prasarana miik Kementerian Agama di seluruh Indonesia termasuk di NTB agar dikelola maksimal dan untuk tidak disia-siakan pemanfaatannya, karena untuk membangun semua itu membutuhkan anggaran yang tidak kecil.
“Saya juga mengucapkan terima kasih kepada kinerja aparatur Kanwil Kemenag NTB yang mampu menyelesaikan sarana prasarana ketiga gedung yang kit resmikan hari ini dengan baik. Namun yang terpenting dari semua itu, tidak hanya bangga dengan memiliki gedung-gedung yang tersedia lengkap dengan segala kebutuhan pendukungnya, namun juga yang terpenting yakni pengelolaan dan oftimalisasi tenaga SDM yang kualifikasi dan bersungguh-sungguh untuk bekerja di lingkungan Kementerian Agama,” ujar Menteri.
Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah menyabut baik kesempatan Menag RI untuk berkunjung ke NTB. Dengan harapan ke depan dengan kunjunga yang kerapkali dilakukan menunjukkan Kementerian Agama memiliki perhatian lebih terhadap pembangunan keagamaan di NTB demi kemajuan daerah.
Pada kesempatan tersebutGubernur dihadapan Menag RI juga menyampaikan, bahwa kerukunan ummat beragama di NTB terjalin dengan baik. Demikian juga kerjasama lintas sector antara Pemprov NTB dengan Kanwil Kemenag NTB selama ini terbangun dengan baik dan akan terus dikembangkan untuk selalu bersinergi dalam memacu sumberdaya manusia di NTB menjadi lebih unggul.
Menyinggung tentang keberadaan Bank NTB Syariah, Gubernur yang mengaku pernah bersama sebagai anggota DPR RI dengan Menteri Agama ini, menunjukkan bahwa Bank NTB merupakan salah satu Bank yang menerapkan pola syariah bersama Bank Syariah Aceh dan Bank NTB Syariah menjadi salah satu Bank yang menjadi rujukan pengembangan Bank Syariah di Indonesia dan sudah mendapatkan pengakuan secara nasional.
“Meski namanya Bank NTB Syariah, namun tidak karyawannya juga tidak sedikit berasal agama non Muslim. Ini menunjukkan NTB dalam menjaga toleransi dan kerukunan ummat beragama bisa diwujudkan dengan cara bekerjasa bersama membangun NTB melalui sektor perbankan syariah. Kami juga ingin menunjukkan kepada dunia sehubungan dengan pelaksanaan MotoGP mendatang di KEK Mandalika Lombok, kami juga ingin menunjukkan toleransi tersebut dihadapan tamu-tamu kami dari berbagai belahan dunia,” tutup mantan anggota DPR RI tiga periode ini. (red)