Bima, katada.id – Soromandi menjadi tuan rumah pengawas pendidikan se Kabupaten Bima. Rakor dengan menerapkan protokol kesehatan itu berlangsung di SDN Inpres Punti, Kamis (24/2).
Rakor itu dihadiri perwakilan Dikbudpora Bima, UPTD Soromandi, Muspika Soromandi dan seluruh pengawas se Kabupaten Bima. “Kegiatan ini terlaksana atas keterlibatan seluruh pihak,” kata Mahmud, selaku panitia pelaksana yang juga Kepsek SDN Inpres Punti.
Kepala UPTD Pendidikan Soromandi Fahris Adam memberikan gambaran terkait wajah pendidikan di Soromandi. “Kami bersyukur pendidikan di Soromandi mendapatkan perhatian dari Dikpora Kabupaten Bima,” ungkapnya.
Ia menuturkan, rakor ini yang awalnya direncanakan di Sampungu, namun harus berubah karena kondisi akses penghubung (jembatan kananta) masih rusak. ’’Jadi rakor akhirnya diadakan di Punti,’’ terangnya.
Koordinator Pengawas (Korwas) Bima Sudirman menjelaskan, rakor ini merupakan agenda rutin pengawas guna membahas hal teknis. Termasuk permasalahan yang dihadapi oleh para pengawas.
Salah satu disorotnya dalam rakor itu terkait pembayaran sertifikasi yang belum direalisasikan Dinas Dikbudpora Bima. “Permasalahan sertifikasi selalu menjadi momok yang dikeluhkan oleh para pengawas di Bima dan mudah-mudahan mendapatkan perhatian dari dinas terkait,” ujarnya saat diwawancara terpisah.
Rakor tersebut berjalan dengan mengikuti Protokol Covid-19. Ini guna mencegah penyebaran virus corona. “Seperti yang terlihat, kami mempersiapkan semuanya sebaik mungkin dan mengikuti aturan yang ada,” tambah Ketua Panitia Pelaksana, Aidin yang juga Kasek SDN Saba, Sampungu. (arr)
