Bima, katada.id – Tenaga Kesehatan (Nakes) di Kabupaten Bima terus mengejar target vaksinasi. Mereka harus naik gunung untuk memberikan pelayanan kepada warga yang berladang.
Ternyata hasil kerja keras Nakes tersebut belum dibayar. Sudah 3 bulan insentif Nakes belum cair. Dari Desember 2021 hingga Maret 2022 ini.
Hal itu juga dibenarkan Kabid P2PL Dinas Kesehatan (Dikes) Kabupaten Bima, Alamsyah. Ia menerangkan, total insetif Nakes yang belum totalnya sebesar Rp2 miliar.
’’Sudah 200 ribu dosis vaksin yang sudah disuntik. Setiap dosis dihitung Rp10 ribu pembayarannya,’’ terangnya.
Ia mengungkapkan, pembayaran insentif Nakes terkendala dokumen yang harus dilengkapi. Saat ini berkas sebagai sebagai syarat pencairan sedang diproses untuk diajukan kepada BPKAD Bima.
’’Insentif Nakes tetap cair. Sabar dulu. Paling cepat akan dicairkan pekan ini atau pekan depan,” ujarnya.
Nakes diminta tetap semangat memberikan pelayanan kepada masyarakat. ’’Jangan karena pencairan insentif lamban, lalu semangat kerja Nakes menurun,” imbaunya. (dae)
