Mataram, katada.id – Gubernur NTB, Lalu Muhamad Iqbal mengarahkan perhatiannya untuk memperbaiki jaringan irigasi di wilayah Kecamatan Wera – Ambalawi, Kabupaten Bima akibat banjir bandang pada awal Februari.
Miq Iqbal sapaan Lalu Muhamad Iqbal menjelaskan, dirinya akan melakukan kordinasi dengan pihak BWS terkait masalah itu. “Nanti kami akan koordinasi dengan BWS mengenai masalah itu,” kata Miq Iqbal saat diwawancarai wartawan, Selasa (22/4).
Namun, menurutnya perbaikan jaringan irigasi itu bukan hanya kewenangan pemerintah Provinsi NTB, ada juga kewenangan pemerintah kabupaten dan pemerintah pusat. “Jadi Kabupaten juga memiliki wewenang. Begitu juga pusat,” kata dia.
Ia menambahkan, untuk wewenang pemerintah provinsi NTB akan segera dilakukan. “Terkait peran dari pemerintah provinsi akan segera kami anggarkan,” jelas dia.
Sementara itu, Anggota DPRD NTB Dapil VI, Muhammad Aminurlah pada paripurna DPRD menyampaikan instruksi kaitan masalah irigasi dan kondisi lahan pertanian di Wera – Ambalawi Bima.
“Saya minta kepada Gubernur NTB untuk segera memperhatikan kondisi masyarakat kita akibat banjir Wera – Ambalawi,” kata dia.
Ia menjelaskan, akibat banjir itu banyak kerugian yang dialami petani. Ia mengatakan sebanyak kurang lebih 300 hektar lahan petani terdampak. “Ratusan hektar lahan pertanian disana. Bagaimana mereka bisa menyambung hidup? Harus segera diperbaiki saluran irigasi,” tegas mantan anggota DPRD Kabupaten Bima tiga periode ini.
Maman menambahkan, anggaran untuk perbaikan irigasi itu harus didistribusikan untuk kepentingan rakyat. “Bagaimana harus didistribusikan anggaran ini,” ujar dia. (din)
