Jakarta, katada.id – Anggota DPD RI asal NTB, Mirah Midadan Fahmid, mendorong penguatan kerja sama strategis antara Indonesia dan Georgia. Hal itu disampaikannya usai menghadiri pertemuan dengan Duta Besar Georgia untuk Indonesia di Jakarta.
Dalam pertemuan itu dibahas tiga isu utama yakni energi terbarukan, peningkatan perdagangan bilateral, dan pertukaran budaya (cultural exchange).
Menurut Mirah, hubungan kedua negara memiliki prospek strategis yang perlu dimanfaatkan secara konkret, terutama bagi daerah seperti NTB yang kaya sumber daya maritim dan energi hijau.
“NTB memiliki potensi besar dalam pengembangan energi terbarukan berbasis laut dan surya. Kolaborasi dengan Georgia yang berpengalaman di bidang teknologi energi dan digital governance dapat menjadi langkah nyata menuju ketahanan energi daerah yang berkelanjutan,” ujarnya.
Mirah juga menegaskan bahwa kerja sama ini tidak seharusnya berhenti pada aspek ekonomi semata. Ia menilai penting untuk memperluas kolaborasi ke bidang budaya dan pendidikan, guna memperkuat hubungan antarmasyarakat kedua negara.
“Kita ingin kerja sama ini tidak hanya fokus pada perdagangan, tetapi juga membangun jembatan budaya dan pendidikan. Misalnya melalui program pertukaran mahasiswa, riset bersama tentang rumput laut, atau pengembangan pertanian tropis,” tambahnya.
Mirah berharap langkah diplomasi ini dapat membuka peluang investasi hijau dan memperkuat posisi NTB sebagai daerah pionir dalam pengembangan energi bersih dan ekonomi maritim berkelanjutan. (*)
