Lombok Utara, katada.id – Tim Puma Satreskrim Polres Lotara menangkap seorang pemuda berinisial SR (26) warga Desa Sigar Penjalin, Kecamatan Tanjung, Lombok Utara, Rabu (2/12).
Mahasiswa salah satu perguruan tinggi di NTB ini diduga melakukan pelecehan asusila terhadap seorang perempuan DA (23) warga Desa Jenggala, Kecamatan Tanjung, Lombok Utara. Kejadian yang menimpa wartawati itu berlangsung, Rabu (18/11).
Korban merupakan salah satu jurnalis di media yang bertugas mencari berita setiap hari di Pemkab Lombok Utara. ’’Korban mengalami kejadian pelecehan itu pada saat dia berolahraga alias joging di salah satu ruas jalan di Lombok Utara,’’ kata Paur Humas Polres Lotara, Bripka Wisma Karma.
Saat itu, korban sedang joging sendirian sekitar pukul 17.30 wita di jalan raya Dusun Nyiuh Bubut, Desa Tegal Maja, Kecamatan Tanjung. Datang pelaku menggunakan sepeda motor honda beat warna hitam yang tidak dikenalnya berhenti di samping jalan.
Karena tidak mengenal pelaku korban cuek saja dan terus lari-lari kecil seolah tidak peduli terhadap keberadaan laki laki tersebut. ’’Setelah melewati orang itu, si pelaku menghidupkan sepeda motornya dan membuntuti korban,’’ jelasnya.
Setelah itu pelaku mencoba merampas HP milik korban namun tidak berhasil. Tetapi pelaku malah meremas dan memegang payudara korban. ’’Pelaku sempat berhenti lagi untuk melakukan aksinya namun korban langsung teriak berulang kali sehingga pelaku kabur,’’ ujarnya.
Korban kemudian melaporkan ke Polres Lotara. Berbekal keterangan korban yang mengenali wajah pelaku, Tim Puma berhasil mengidentifikasi pelaku. Mulai dari ciri-ciri pakaian yang digunakan dan hingga wajahnya.
’’Setelah dapat informasi akurat tim langsung bergerak menuju rumah SR untuk mencari pelaku dan menangkanya,’’ bebernya.
Setelah itu SR di giring ke Mako Polres Lotra guna dimintai keterangan lebih lanjut. Dari hasil interogasi, SR mengakui perbuatannya itu. (ham)
