Lombok Utara, katada.id – Seleksi empat Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) lingkup Kabupaten Lombok Utara (KLU) segera dilakukan pekan ini. Rekomendasi Komite Aparatur Sipil Negara (KASN) pun sudah dikantongi.
Hal ini disampaikan Sekda KLU Anding Duwi Cahyadi di ruang kerjanya Kemarin (7/3/2023). “Soal rencana seleksi empat jabatan kosong itu, itu memang sudah mendapatkan izin dari KASN,” bebernya.
Ia menjelaskan, pengajuan permohonan seleksi empat jabatan yakni Satpol PP, Bappeda, Sekwan dan DP2KBPMD sudah lama disampaikan. Pengajuan awal sempat dikembalikan lantaran penjabat yang baru di Komisaris KASN yang menangani kepegawaian di area Bali-NTB meminta untuk dilengkapi dan diperbaiki berkas. Setelah diperbaiki, pihaknya kemudian melakukan pengajuan ulang dan akhirnya disetujui.
Kabar inipun langsung ia sampaikan ke Bupati KLU H Djohan Sjamsu. Bahkan Bupati menyarankan agar segera melakukan lelang tebuka untuk empat jabatan tersebut. “Bahkan Pak Bupati menyarankan Rabu atau Kamis besok ini (red) sudah harus melakukan lelang terbuka,” katanya.
Tidak hanya itu, kata Anding, seleksi empat jabatan ini berbeda dari yang sebelumnya. Untuk seleksi jabatan eselon II ini dulunya dibatasi calon pendaftarnya hanya di wilayah NTB saja. Sekarang tidak hanya NTB, malahan dibuka secara nasional. Artinya siapa dan dari manapun semasih berada di Indonesia bisa mengikuti seleksi ini.
“Sekarang dari mana saja bisa mengikuti seleksi ini, yang terpenting itu memenuhi persyaratan, dari Papua pun bisa mengikutinya,” ujarnya.
Kata dia, setelah mendapatkan rekomendasi KASN, proses selanjutnya yakni melakukan pengumuman terlebih dahulu. Kemudian melanjutkannya dengan membuka pendaftaran. “Rencana pak Bupati, pembukaannya bisa saja hari Rabu atau Kamis di Minggu ini, karena bupati sudah mengizinkannya,” tandasnya.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) KLU Tri Darma Sudiana mengatakan, bahwa seleksi empat jabatan ini harus segera dilakukan, karena sudah diperintah bupati. Saat ini pihaknya sedang melakukan persiapan pengisian jadwal pengumuman hingga pelaksanaannya. Bahkan jika memungkinkan Minggu ini sudah bisa dimulai. Paling telat Minggu depan. Sebab rekomendasi KASN sudah didapatkan dan tingga dilakukan sesegera mungkin.
”Jika memungkinkan Minggu ini, maka bisa saja. Tapi kita targetkan Minggu depan ini paling telat, karena pak bupati meminta kita segera melakukannya,” pungkasnya. (ham)
