Lombok Utara, Katada.id- Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Lombok Utara (KLU) terus memaksimalkan pendapatan daerah dari sektor retribusi. Salah satunya, memaksimalkan penarikan retribusi jasa pelabuhan.
“Target retribusi ini Rp 2,5 miliar tahun ini,” ujar Kepala Dinas Perhubungan KLU Parihin, Jumat (8/11).
Mantan Kepala Bappeda KLU ini mengatakan, secara keseluruhan target pendapatan daerah dari retribusi di Dishub sebesar Rp 3,5 miliar. Jumlah tersebut tersebar pada penarikan empat retribusi. Di antaranya retribusi parkir sebesar Rp 350 juta, retribusi jasa pelabuhan Rp 2,5 miliar, dan sisanya dua retribusi sebesar Rp 650 juta
“Jadi totalnya Rp 3,5 milliar target kita,” sambungnya.
Untuk retribusi jasa Pelabuhan, dari target Rp 2,5 miliar telah terealisasi sebesar Rp 1,4 miliar. Artinya, realisasi target tersebut baru setengah dari yang ditentukan.
“Masih belum terealisasi sekitar Rp 1,1 miliiar,” bebernya.
Berbicara soal kendala, retribusi ini belum bisa dimaksimalkan lantaran perizinannya yang belum ada di pelabuhan Teluk Nara. Sebab itu, per 26 September 2024, pihaknya telah bersurat ke Gubernur NTB untuk bisa mengoptimalkan pendapatan di Teluk Nara.
“Sampai hari ini suratnya belum terjawab, mungkin kami harus ke sana,” katanya.
“Jika proses ini selesai, Insya Allah bagus. Makanya mudahan sebelum 2025 ini bisa kita selesaikan target Rp 2,5 milliar yang retribusi jasa pelabuhan itu,” tandasnya. (ham)
